menyisakan lorong di bagian tengah untuk  mobilitas petugas
Jakarta (ANTARA) - Seluruh penghuni Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas 1 Salemba, Jakarta Pusat menggunakan hak pilihnya dalam pelaksanaan Pemilu 2024, Rabu.

Para tahanan tersebut mengikuti pemilu di 12 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersedia di lapangan olahraga rutan.

"Di sini ada 12 TPS," kata petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Rawasari, Adit saat ditemui di lokasi.

Di lokasi, TPS-TPS itu di bagi menjadi dua baris masing-masing terdiri dari enam deret yang  saling berhadapan. Setiap TPS  memiliki ukuran sekitar 6x7,5 meter.

Kemudian, dari arah depan rutan, TPS pertama adalah TPS 906 yang berhadapan dengan TPS 907. Kemudian TPS 905 berhadapan dengan TPS 908, TPS 904 berhadapan dengan TPS 909, TPS 903 berhadapan dengan TPS 910, TPS 902 berhadapan dengan TPS 911, TPE 901 berhadapan dengan TPS 912.

Kedua baris TPS tersebut menyisakan lorong di bagian tengah untuk  mobilitas petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) dan untuk antrian para pemilih (tahanan).

Adapun setiap TPS ditutupi oleh kain berwarna merah putih dan antara TPS dibatasi oleh kain berwarna putih.

Petugas pemilihan berjumlah 108 orang dengan 24 orang petugas pengamanan langsung (pamsung) dan 84 orang petugas KPPS. Adapun setiap TPS dijaga oleh sembilan orang petugas.

Adit mengatakan bahwa dirinya mengunjungi TPS Rutan Salemba dalam rangka memastikan data-data pemilihan ter-input ke dalam aplikasi Sirekap.

"Tadi ke sini untuk aplikasi Sirekap  untuk perhitungan cepat suara. Kalau di luar kan ada juga hitung cepat ya, nah kalau versi KPU itu ada Sirekap," kata Adit.
Baca juga: Rutan Salemba sudah terima logistik Pemilu 2024
Baca juga: KPU DKI jangkau suara di rumah sakit lewat "TPS Keliling" saat pemilu
Baca juga: Rutan Salemba rekam data KTP warga binaan untuk Pemilu 2024


Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024