stok beras di Gudang Bulog Kota Bandung mencapai 8.300 ton yang dipastikan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga April 2024
Kota Bandung (ANTARA) - Perum Bulog Cabang Bandung, Jawa Barat, memastikan pasokan beras di Kota Bandung cukup untuk memenuhi kebutuhan pada bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Pimpinan Perum Bulog Cabang Bandung Erwin Budiana mengatakan bahwa saat ini stok beras di Gudang Bulog Kota Bandung mencapai 8.300 ton yang dipastikan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga April 2024.

"Sementara itu untuk memenuhi persiapan hari besar keagamaan nanti di bulan Maret-April ini ya, insyallah semuanya terjaga stoknya,” kata Erwin di Bandung, Senin.

Erwin mengaku pihaknya terus mendistribusikan stok beras ke masyarakat dengan menggandeng Pemerintah Kota Bandung untuk melakukan operasi pasar beras.

"Contohnya untuk dua minggu ke depan kita laksanakan di 30 titik untuk Kota Bandung. Per titiknya minimal 10 ton beras, bisa juga lebih dari itu karena melihat dari antusias atau keperluan di lapangan," kata dia.

Baca juga: Pemkot Bandung distribusikan 600 ton beras murah untuk operasi pasar

Baca juga: Peneliti sebut Bulog miliki peran penting stabilisasi harga beras


Lebih lanjut, kata Erwin, pihaknya terus memperluas pendistribusian beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dari mulai pasar tradisional hingga modern yang tersebar di Kota Bandung.

"Terus juga kita terus penuhi permintaan-permintaan SPHP, baik dari ritel modern, kemudian dari pasar tradisional, toko-toko beras, maupun yang sudah bermitra dengan kita, semuanya kita layani," katanya.

Oleh karena itu, Erwin mengatakan dengan kondisi stok yang aman tersebut, pihaknya meminta warga Kota Bandung agar tidak panik dengan membeli beras secara berlebihan.

“Untuk masyarakat saat ini juga kami tidak menyarankan adanya 'panic buying' ya. Tidak perlu adanya kekhawatiran karena memang stok sangat aman," kata dia.

Ia mengatakan pihaknya juga menyediakan beras SPHP di Rumah Pangan Kita (RPK) yang terletak di Kantor Bulog Cabang Bandung dengan harga beras yang dijual tidak di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Baca juga: Jokowi sebut perubahan iklim jadi sebab harga beras di Indonesia naik

Baca juga: Jokowi sebut perubahan iklim jadi sebab harga beras di Indonesia naik


Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024