ini memberikan nilai tambah pariwisata Bali
Gianyar, Bali (ANTARA) - Taman Safari Bali mengembangkan kearifan lokal melalui pertunjukan teatrikal bawah air bertajuk "Varuna" yang menggabungkan seni budaya Pulau Dewata dan Nusantara.

"Kami sangat menghargai dan menghormati kearifan lokal. Taman Safari di Bali itu berbeda dengan yang lain, masing-masing memiliki nilai lokal yang kami serap, digabungkan dengan sentuhan internasional," kata Vice President Media Event and Digital Taman Safari Indonesia Alexander Zulkarnain di Gianyar, Bali, Jumat.

Kisah teatrikal bawah air itu mengangkat cerita rakyat Nusantara yang menceritakan anak laki-laki dengan ayah seorang nelayan dan ibu merupakan putri duyung dari kerajaan di bawah permukaan laut.

Bocah laki-laki bernama Varuna itu kemudian hidup terpisah dengan sang ibu dan berupaya mencari keberadaan ibunya.

Setelah menjalani petualangan dengan menaklukkan mahkluk mitologi yang menyeramkan bawah air, ia kemudian bisa bertemu dengan sang ibu dan berkumpul bersama keluarganya.

Baca juga: Jakarta Aquarium & Safari hadirkan lemur hitam putih asal Madagaskar
Baca juga: KKP kembangkan Marine Aquarium Education Center di Pangandaran


Teater yang dikemas selama sekitar 30 menit itu menyuguhkan perpaduan animasi potongan kertas dan pedalangan dengan latar belakang warna warni dan dekorasi khas kehidupan bawah laut.

Tak hanya itu, tata panggung seluas 122 meter persegi, tata cahaya yang apik dan akuarium yang menampung volume air sekitar 1.300 meter kubik itu menjadi daya tarik bagi penonton.

Bahkan seniman yang berperan sebagai putri duyung, juga merupakan penyelam terlatih yang mampu menahan nafas dalam air hingga sekitar tiga menit dalam setiap adegan, bergabung dengan sejumlah ikan di dalam akuarium berkedalaman 10 meter itu.

Pertunjukan teatrikal tersebut dilakoni oleh 36 orang seniman lokal yang disutradarai oleh penasehat teater kenamaan, Peter Wilson.

Alexander menyebut pertunjukan teatrikal bawah air itu yang pertama di tanah air dan diharapkan menjadi daya tarik baru bagi pariwisata di Bali.

"Ini merupakan hasil karya anak Indonesia untuk dunia yang ada di Bali yang merepresentasikan Indonesia sebagai tujuan wisata dunia. Kami berharap ini memberikan nilai tambah pariwisata Bali yang ditargetkan menarik tujuh juta wisatawan asing tahun ini," ucapnya.

Pertunjukan teatrikal Varuna dibuka setiap hari Rabu-Minggu atau libur pada Senin dan Selasa yang diawali dengan suguhan hiburan musik dan sajian kuliner yang dapat dinikmati penonton dengan harga tiket kompetitif.

Baca juga: Atraksi puteri duyung kibarkan merah putih raksasa ramaikan HUT RI
Baca juga: Santa Claus dan putri duyung hias pohon Natal bawah air di JAQS
Baca juga: Jakarta Aquarium tawarkan alternatif wisata aman saat pandemi COVID-19

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024