Jakarta (ANTARA) - Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengatakan tim asuhannya harus mencetak lebih banyak gol di sisa musim ini, dimulai dari laga tandang terdekat melawan AFC Bournemouth di Stadion Vitality, Minggu (25/2) dini hari pukul 00.30 WIB.

Hal ini dikatakan Pep setelah timnya hanya mencetak dua gol dari total 56 tembakan dalam dua pertandingan terakhir melawan Chelsea dan Brentford.

“Saya ingin mencetak lebih banyak gol. Kami punya kreativitas. Kami harus mencetak lebih banyak gol. Penting juga untuk mengatakan berapa banyak peluang yang kami kebobolan,” kata Pep, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu.

City sendiri saat ini juga tertinggal dalam hal selisih gol dari Liverpool dan Arsenal sehingga kondisi ini dapat menjadi krusial di akhir musim.

The Citizens memiliki jumlah 32 dalam hal selisih gol, terpaut empat gol dari Arsenal yang memiliki 36, dan terpaut enam dari Liverpool yang memiliki 38 selisih gol.

“Sebanyak yang Anda ciptakan dan semakin sedikit Anda kebobolan, Anda semakin dekat untuk memenangkan pertandingan,” ucap Pep.

“Untuk melakukan itu Anda harus bermain lebih baik. Kami menciptakan lebih banyak peluang dan kebobolan lebih sedikit dari lawan, ini adalah analisis yang bagus,” tambahnya.

Namun, untuk bisa mencetak banyak gol melawan Bournemouth diakui Pep bukan hal mudah karena ia menilai tim berjuluk The Cherries itu merupakan tim yang cerdas.

Menurutnya permainan Dominik Solanke dan kawan-kawan pada babak kedua saat dikalahkannya di Stadion Etihad dengan skor 6-1 pada November lalu adalah bukti betapa cepatnya mereka beradaptasi terhadap tantangan apa pun yang dihadirkan.

“Ini akan sangat berbeda dengan saat kami bermain di Etihad. Ketika kami bermain melawan Bournemouth, di babak kedua mereka berubah total, para pemain memahami apa yang dia inginkan dan bermain sangat baik,” katanya,

“Mereka benar-benar hidup, agresif, dan terorganisir dengan baik. Mereka adalah tim yang bagus,” tambahnya.

Baca juga: Demi Klopp, Liverpool siap mati-matian menangkan final Piala Liga

Sang pelatih Andoni Iraola menurut Pep juga menjadi faktor kuat mengapa ia menyebut laga nanti menjadi laga yang tidak mudah.

Iraola mengalami awal yang sulit sebagai pelatih Bournemouth karena gagal memenangkan satu pun dari sembilan pertandingan pertamanya di Liga Inggris.

Namun sejak itu, The Cherries hanya kalah empat kali dari 15 pertandingan terakhir mereka dengan menang tujuh kali dan seri empat kali.

“Tentu saja. Dia melakukan pekerjaan luar biasa di Spanyol. Mereka menang di Old Trafford, bermain sangat baik melawan Spurs dan di Newcastle mereka luar biasa. Sangat langsung,” ucapnya.

“Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit besok dan kami akan fokus pada pertandingan itu dan pertandingan berikutnya,” lanjutnya.

Baca juga: MU dalam bahaya besar setelah Hojlund absen tiga pekan karena cedera
Baca juga: Luke Shaw cedera lagi, kemungkinan absen hingga akhir musim


Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024