kesulitan air sejak sekolah ini berdiri tahun 1981. Dengan bantuan pembangunan sumur bor, maka terjawab sudah
Kupang (ANTARA) - Komandan Korem 161/Wira Sakti Kupang Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes meresmikan sumur bor di Sekolah Dasar (SD) Inpres Camplong II, Desa Camplong 2 Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Pada keterangan tertulis yang diterima di Kupang, Minggu, Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes menyampaikan rasa syukur dan terima kasih pada Tuhan karena melalui Bapak Kasad kebutuhan air warga bisa terpenuhi.
 
"Kita patut bersyukur kepada Tuhan, karena melalui manusia yang dikasihi Tuhan, Bapak Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc yang mana sejak beliau menjadi Pangdam sudah memikirkan tentang air, maka sekarang bapak Kasad disebut Bapak Air, karena punya misi yang besar untuk dan bagaimana Pulau Timor yang kering ini penuh dengan suka cita yaitu adanya air," ujar dia.
 
Dalam kesempatan tersebut dia juga menyampaikan pesan Kasad TNI AD yang mana berharap agar TNI AD bersama rakyat bersatu dengan alam untuk NKRI.
 
“Oleh karena itu maka kita harus memelihara alam salah satunya dengan menanam pohon, dan dengan Jumat Bersih, Sabtu Hijau dan Minggu Seroja (sehat jasmani rohani)," ungkap Danrem 161/Wira Sakti.
 
Dalam kesempatan ini Danrem 161/Wira Sakti membagikan Kaos Gejala (Gerakan Jaga Alam Jaga Air) kepada masyarakat.

Baca juga: Pemprov NTT bangun 19 sumur bor antisipasi kemarau panjang
Baca juga: Pemkab Kupang membangun 986 sumur bor bantu atasi krisis air bersih


Sementara Kepala Desa Camplong 2, Melkianus Faot menyampaikan terima kasih kepada Danrem 161/Wira atas atas pembangunan sumur bor itu.

"Atas nama masyarakat Desa Camplong 2, kami menyampaikan terima kasih atas bantuan sumur bor ini, yang mana pembangunannya diperjuangkan oleh kepala sekolah bersama orang tua murid," katanya.

Kades Camplong 2 menggambarkan situasi dan kondisi sebelum dibangunnya sumur bor di mana  sejak sekolah tersebut berdiri pada tahun 1981, setiap hari, setiap anak membawa air satu liter sebagai kebutuhan bersama di sekolah.

Maka menurut dia, dengan adanya pembangunan sumur bor itu sekolah tersebut tidak lagi kekurangan air bersih yang dapat digunakan untuk keperluan di toilet sekolah.

“Kami percaya Tuhan menyertai bapak-bapak yang telah membantu kami, masyarakat terutama ini di Dusun 4 dan 5," katanya.

Baca juga: Wabup Kupang dorong kades bangun sumur bor gunakan Dana Desa
Baca juga: NTT segera bangun 50 sumur bor di Sumba Tengah


Ia berharap kepada bapak TNI untuk tidak bosan- bosan menerima keluhan mereka sehingga ikut mengatasi persoalan yang ada di masyarakat.

"Lewat kesempatan ini kami percaya TNI khususnya TNI AD makin kuat, itulah harapan kami ke depan," ujar dia.

Kepala Sekolah SD Inpres Camplong II, Viktorianus Suan, menilai bahwa peresmian dan pemanfaatan sumur bor merupakan sebuah kebanggaan, bagi mereka semua, karena impian untuk memiliki air bersih menjadi nyata.

“Salah satu masalah kami, yaitu kesulitan air sejak sekolah ini berdiri tahun 1981. Dengan bantuan pembangunan sumur bor, maka terjawab sudah," tambah dia.

Baca juga: KSAD: TNI Manunggal Air untuk atasi kesulitan masyarakat
Baca juga: Progam TNI manunggal bangun 89 titik air di Kukar
Baca juga: KSAD resmikan 1.898 titik sumber air hasil TNI AD Manunggal Air

Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024