Selain itu juga kami mendorong penguatan kapasitas sumber daya manusia pelaku ekraf dengan berbagai pelatihan
Jayapura (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Papua mendorong pengembangan pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) di daerah melalui berbagai festival kuliner dan seni yang dilaksanakan baik oleh pemerintah daerah setempat maupun pihak swasta.

"Selain itu juga kami mendorong penguatan kapasitas sumber daya manusia pelaku ekraf dengan berbagai pelatihan," kata Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kota Jayapura Richard Nahumury di Jayapura, Senin.

Menurut Nahumury, hingga kini pelaku ekraf yang telah dibina oleh pihaknya sekitar dua ribu di mana data tersebut berdasarkan aplikasi Sistem Karya Kreatif Anak Port Numbay (SIKAP) milik Dinas Pariwisata Kota Jayapura.

"Sehingga kami berharap melalui aplikasi tersebut UMKM lebih aktif mendata hasil produk usaha mereka supaya kami juga lebih mudah memetakan potensi UMKM," ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya juga terus mendukung semua pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Dinas Pariwisata Kota Jayapura dengan memberikan bantuan berupa sarana dan prasarana di berbagai festival baik kuliner maupun fashion dan tari.

"Karena dengan banyaknya festival akan sangat membantu UMKM untuk lebih mandiri," katanya.

Dia menambahkan pihaknya berharap supaya semua pelaku UMKM Kota Jayapura juga dapat menghasilkan produk yang berkualitas yang dikemas secara baik untuk dipasarkan dalam berbagai festival kuliner salah satunya seperti Irian Creative Week yang akan digelar pada Maret 2024.

"Dalam setiap ajang yang dilaksanakan kami selalu melibatkan UMKM baru karena selain untuk mereka mendapatkan pendapatan juga lebih mandiri," ujarnya.

Baca juga: Dispar Jayapura membidik pelajar sebagai peserta Irian Creative Week

Baca juga: Pemkot Jayapura: Dana Otsus 2024 difokuskan pada pemberdayaan ekonomi

Baca juga: DPMK Jayapura: Dana desa 2024 untuk 14 kampung Rp113 miliar

 

Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024