Perusahaan mengumumkan sistem modem-RF Snapdragon X80 5G dan sistem konektivitas seluler FastConnect 7900.
Modem Snapdragon X80 mendorong batas kecepatan 5G dengan kemampuan unduh hingga 10 Gbps dan unggahan 3,5 Gbps. Hal ini juga mencakup dukungan 5G Advanced untuk kapasitas jaringan yang lebih besar, keandalan, dan pengurangan latensi.
Baca juga: Samsung perpanjang kontrak dengan Qualcomm untuk dukungan Snapdragon
Baca juga: Mengintip performa Snapdragon 7s Gen 2 yang debut global di Poco X6 5G
Optimalisasi yang didukung kecerdasan buatan (AI) diklaim semakin meningkatkan kinerja dan efisiensi dayanya. Sistem modem ini ditujukan untuk digunakan di beragam perangkat seperti ponsel pintar, perangkat broadband seluler, komputer, perangkat XR, mobil, IoT industri, dan titik akses nirkabel tetap.
Sedangkan sistem konektivitas seluler FastConnect 7900 menonjol sebagai chip pertama yang mengintegrasikan teknologi Wi-Fi 7, Bluetooth, dan Ultra Wideband.
Dukungan Wi-Fi 7 memungkinkan kecepatan data hingga 5,8 Gbps untuk pengalaman nirkabel yang lebih cepat dan lancar.
Kemampuan Bluetooth 5.4 dan UWB yang ditingkatkan diklaim meningkatkan presisi untuk layanan berbasis lokasi dan komunikasi jarak dekat. Desain sistem berdaya rendah ini berkontribusi pada masa pakai baterai perangkat yang lebih lama.
Selain itu, Qualcomm juga memperkenalkan Qualcomm AI Hub yang dirancang untuk mendorong pengalaman konektivitas berbasis AI generasi berikutnya.
AI Hub dapat bekerja secara lancar dengan modem Snapdragon X80, sistem FastConnect 7900, serta platform Qualcomm lainnya. Demikian disiarkan Gizmochina, Senin (26/2).
Baca juga: Hanya model Pro dari iPhone 16 yang gunakan modem 5G terbaru Qualcomm
Baca juga: Qualcomm pamerkan inovasi berbasis AI untuk kendaraan di CES 2024
Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
