Ini merupakan era baru kerja sama Indonesia dengan China
Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan bahwa China akan meningkatkan investasi di Indonesia senilai 32,8 miliar dolar Amerika Serikat mengingat selama ini hubungan antar kedua negara didominasi dengan perdagangan komoditas saja.

"China ingin mengikuti program Indonesia, mereka akan memasukkan investasi karena selama ini investasinya kecil sebab kebanyakan perdagangan saja. Ini merupakan era baru kerja sama Indonesia dengan China," kata Menteri Perindustrian MS Hidayat, dalam jumpa pers di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa.

Hidayat mengatakan, pada 2--3 Oktober 2013 mendatang akan ada kunjungan dari Presiden China Xi Jinping di Jakarta, yang akan menyaksikan penandatanganan Joint Venture Agreement antara 23 perusahaan dengan total nilai investasi 32,8 miliar dolar AS.

"Penandatanganan tersebut meliputi total investasi senilai 32,8 miliar dolar AS, di antaranya untuk sektor pengolahan mineral, komunikasi, perumahan, dan lain-lain," kata Hidayat.

Hidayat menjelaskan, dalam pertemuan tersebut nantinya akan dihadiri oleh 800 orang, dengan rincian 300 orang delegasi China dan 500 orang delegasi Indonesia yang berisikan pelaku usaha dan perwakilan pemerintah.

"Kita akan mengajak Kadin, Apindo, dan seluruh asosiasi terkait," kata Hidayat, yang juga mengatakan bahwa sejak satu tahun lalu, pemerintah China secara berkala telah berkomunikasi dengan Indonesia terkait dengan kerja sama tersebut.

Hidayat mengatakan, selama ini Indonesia mengekspor bahan mentah ke China berupa batu bara, nikel, dan lain-lain yang diolah dan dikembalikan lagi ke Indonesia berupa produk bernilai tambah.

Nilai investasi China ke Indonesia pada 2012 lalu tercatat sebesar 141 juta dolar AS dengan 190 proyek yang naik jika dibandingkan dengan tahun 2011 lalu yang mencapai 128,2 juta dolar AS.

Untuk realisasi investasi China ke Indonesia pada kuartal I pada tahun 2013 mencapai 60,2 juta dolar AS dengan 99 proyek dan diharapkan investasi tersebut akan meningkat jika terlibat pada proyek-proyek infrastruktur Indonesia dalam Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).

China merupakan negara dengan kekuatan ekonomi terbesar kedua di dunia dengan jumlah penduduk sebanyak 1,35 miliar jiwa dan GDP sebesar 8,2 triliun pada tahun 2012.

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013