"Tim bermain bagus, dan kami telah memenangkan lima trofi dan terlibat dalam final Liga Champions belakangan ini. Bersama dengan fans kami, kami melakukan hal-hal hebat," kata Inzaghi dikutip dari keterangan laman resmi klub Inter Milan, Kamis.
Meski menang telak atas Atalanta, Lautaro Martinez dan kawan-kawan sempat kesulitan untuk mengembangkan permainan di awal babak pertama. Pressing tinggi dari Atalanta membuat lini tengah Nerazzurri tidak dapat menguasai tempo permainan lebih lama.
Dalam pertandingan tersebut, Inzaghi mengaku timnya tidak dapat memulai skema permainan seperti biasanya dan menginstruksikan para pemainnya untuk menerapkan umpan-umpan panjang ke arah kotak penalti dan memanfaatkan duel udara.
Baca juga: Inter Milan gunduli Atalanta 4-0
Baca juga: Klasemen Liga Italia: Inter Milan unggul 12 poin dari Juventus
"Para pemain fantastis. Dalam 10-15 menit pertama, Atalanta menekan kami tinggi-tinggi di atas lapangan dan kami tidak memulai seperti biasanya. Kami harus tenang, tetapi kemudian kami bermain sangat baik, mencetak gol dan menemukan kembali keganasan yang menjadi ciri kami," ujar pelatih berkebangsaan Italia tersebut.
Dengan hasil ini membuat klub yang berbasis di Lombardy, Milan tersebut semakin nyaman di puncak klasemen sementara Serie A. Saat ini Inter Milan berada di peringkat pertama dengan mengoleksi 69 poin dari 26 pertandingan, unggul 12 poin dari Juventus yang berada di peringkat kedua. Sedangkan rival sekota mereka, AC Milan membuntuti di peringkat ketiga dengan koleksi 53 poin.
Meski unggul jauh dari para pesaingnya menuju scudetto, Inzaghi mengungkapkan kompetisi masih panjang dan tidak menutup kemungkinan jarak poin dapat dipangkas oleh para pesaing terdekat Inter Milan.
"Kami tahu bahwa kami telah berhasil menciptakan celah ini (jarak poin) dalam sebulan, tetapi masih ada banyak pertandingan yang harus dilalui dan kami harus tetap fokus karena semuanya dapat berubah dengan cepat dalam sepakbola," ujarnya.
Baca juga: Gasperini harap Atalanta repotkan Inter Milan di San Siro
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
