Huawei Luncurkan Produk Transmisi Optik Berstandar fgOTN yang Pertama di Industri, Menjadi Landasan Teknologi Pintar untuk Sektor Kelistrikan dan Transportasi

Jaringan komunikasi yang aman dan andal semakin berperan bagi sektor-sektor vital dalam perekonomian nasional dan kesejahteraan masyarakat, seperti energi dan transportasi. Selama beberapa dekade terakhir, teknologi SDH hard pipe communication banyak dipakai dalam jaringan produksi. Setelah digitalisasi industri berkembang, permintaan jaringan komunikasi produksi dengan pita lebar besar telah melonjak. Jaringan ini diperlukan untuk mendukung berbagai layanan baru seperti automated power line inspection, smart power distribution, intelligent highway monitoring, dan intelligent toll station.

Pada Desember 2023, ITU Telecommunication Standardization Sector ITU (ITU-T) meresmikan standar fgOTN sebagai teknologi generasi baru dalam perkembangan SDH.

Gu Yunbo, President, Enterprise Optical Business Domain, Huawei, berkata, "Berpengalaman luas di sektor kelistrikan dan transportasi, Huawei meluncurkan Huawei OptiXtrans E6600, produk pertama yang berstandar fgOTN. Produk ini membantu klien membangun jaringan komunikasi optik yang siap memenuhi kebutuhan masa depan pada era teknologi pintar, serta menjamin komunikasi yang solid dan reliabel untuk layanan real-time control, layanan manajemen produksi, serta layanan data terintegrasi."

Berikut keunggulan produk transmisi optik berstandar fgOTN Huawei:

Keamanan dan reliabilitas optimal: Komponen hard pipe berbasiskan TDM menjamin 100% isolasi fisik antara berbagai layanan. Dengan reliabilitas hingga 99,999% dan latensi rendah deterministik pada level milidetik, produk ini menjamin transmisi layanan dalam satu-hop, tanpa interferensi dan jeda (jitter). Kinerja tersebut memenuhi kebutuhan layanan CBR small-granularity, seperti proteksi jarak jauh (teleprotection) dan pengendalian kereta api.

Berkembang dengan baik: Platform unik MS-OTN mempermudah pemutakhiran produk seri Huawei E yang telah dipakai pada jaringan yang telah berfungsi agar mendukung fgOTN, sekaligus tetap kompatibel dengan layanan PCM/PDH/SDH/ETH/SDI. Di sisi lain, berkat NCE, Huawei menjamin ketersediaan dan manajemen layanan yang simpel, seperti SDH, sehingga mempertahankan praktik O&M yang telah biasa diterapkan.

pita lebar yang 10 kali lipat lebih besar: Pita lebar meningkat hingga 10 kali lipat untuk menghasilkan kecepatan 100G per wavelength, bahkan dapat berkembang hingga mencapai 800G per wavelength, memenuhi kebutuhan pita lebar yang terus melonjak dari layanan pintar. Akses pita lebar dari sisi klien secara fleksibel berkisar dari 2 Mbit/s hingga 100 Gbit/s, didukung penyesuaian hitless bandwidth agar memenuhi perkembangan kebutuhan terminal pintar.