"Setelah penantian panjang hingga 12 tahun akhirnya Jakarta Utara kembali meraih penghargaan Piala Adipura," kata Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan, penghargaan ini membuktikan bahwa tekad dan proses perjuangan dari semua pihak yang tanpa henti dalam bidang pengelolaan lingkungan hidup perkotaan terbayar dengan prestasi yang membanggakan.
"Ini adalah suatu proses panjang yang kalau dilihat dari sejarahnya terakhir kali Jakarta Utara mendapatkan Piala Adipura di tahun 2011 berarti sudah cukup lama," kata dia.
Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang terus berkomitmen dan konsisten untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih, indah dan rapi.
"Kalau kita selalu menerapkan hidup bersih, tertib dan peduli terhadap lingkungan maka penghargaan ini optimis bisa kita dapat. Jadi mulai dari diri sendiri," kata dia.
Baca juga: Pemkot Jaktim kembali raih Piala Adipura 2023
Baca juga: Warga Jakut maksimalkan pengelolaan lingkungan untuk raih Adipura 2023
Ia mengatakan, saat ini kualitas lingkungan di Jakarta Utara mengalami peningkatan yang signifikan. Masyarakat sudah mulai peduli dan guyub untuk menjaga lingkungannya.
"Ada satu warga Jakarta Utara yang mendapatkan penghargaan Kalpataru dan juga ProKlim," kata dia.
Ali Maulana menerima Piala Adipura 2023 kategori Kota Metropolitan di Gedung Manggala Wanabakti, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Selasa.
Wali Kota didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman dan Kepala Suku Dinas (Kasudin) Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Utara, Edy Mulyanto.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024
