Jelang hadapi Copenhagen, Guardiola sebut City miliki pekerjaan berat

Dikutip dari laman resmi klub, Selasa, Guardiola menegaskan laga kontra Copenhagen tidak akan mudah meski City unggul dua gol secara agregat.

"Di dalam sepak bola semua bisa terjadi dan kami harus waspada akan itu. Kami menghormati Copenhagen dan bagaimana mereka bermain," ungkap Guardiola.

"Liga Champions adalah Liga Champions. Delapan tim di Eropa (akan melaju ke babak selanjutnya). Kami memiliki peluang untuk berada di perempat final lagi dan itu adalah targetnya. Kami tidak jauh dari itu," sambungnya.

Menurut pelatih asal Spanyol tersebut, Copenhagen adalah tim yang tangguh terutama ketika mereka memperagakan permainan bertahan.

Menurutnya, skuad asuhan Jacob Neestrup itu juga mampu melakukan pergerakan dengan sangat baik sehingga Erling Haaland serta kolega perlu mewaspadai hal tersebut.

"Mereka dua tahun berturut-turut bermain dengan manajer yang sama dan mereka memiliki penyerang yang kuat. Mereka kompak dan melakukan pergerakan dengan sangat bagus," ucap Guardiola.

"Kekhawatiran saya selalu ada. Kalau tidak, saya tidak akan berada di sini, tapi saya lebih memilih untuk memulai dengan keunggulan 3-1 daripada tertinggal 0-1. Saya ingin kami unggul 7-0, tapi hal itu biasanya tidak terjadi di Liga Champions. Saya ingin kami tampil sebagaimana seharusnya," pungkasnya.

Pada leg pertama ketika bermain di Denmark, The Citizen mampu membawa pulang kemenangan dengan skor 3-1 yang menjadi modal untuk laga leg kedua nanti.

Manchester City hanya perlu mengamankan hasil imbang atau lebih buruknya kalah dengan selisih satu gol untuk memastikan diri lolos ke babak perempat final Liga Champions.

Baca juga: Alguacil minta Real Sociedad waspadai skema bola mati PSG
Baca juga: Lazio tidak akan bermain bertahan ketika jumpa Bayern Muenchen