Kami selama ini belum menemukan daging babi maupun daging oplosan
Cilegon (ANTARA News) - Pasokan ternak dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Merak meningkat menjelang Idul Adha 1434 Hijriyah.

"Kita mencatat pasokan hewan kurban melalui Pelabuhan Merak meningkat dibandingkan hari-hari biasa," kata Kepala Seksi Karantina Hewan Balai Karantina Pertanian Kelas II Cilegon, Melani W Adiningsih, Rabu.

Menurut dia, meningkatnya jumlah ternak tersebut karena permintaan pasar cukup tinggi, terlebih menjelang hari raya Idul Adha.

Sebelumnya, kata dia, pasokan ternak kambing per hari sebanyak 536 ekor, 12 kerbau dan sapi 1.274.

Menjelang hari raya Idul Adha jumlah kambing mencapai 1.467 ekor dan sapi 2.859 ekor per hari. Sedangkan, jumlah kerbau terjadi penurunan hanya sembilan ekor.

Kemungkinan pasokan ternak itu terus meningkat, terutama kebutuhan sapi untuk wilayah Jakarta, Tangerang, Bekasi dan Bogor.

Selama ini, ujar dia, pemasok ternak sapi terbesar dari Provinsi Lampung.

"Saya kira peternak sapi di Lampung mampu memberikan ketahanan pangan nasional," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya terus melakukan pengawasan ternak dari Sumatera ke Jawa karena khawatir terserang penyakit menular yang membahayakan kesehatan manusia.

Setiap ekor ternak dilakukan pemeriksaan kesehatan dan jika ditemukan terserang penyakit yang membahayakan dilakukan penyitaan.

"Kami selama ini belum menemukan daging babi maupun daging oplosan," katanya.

Pewarta: Mansyur
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2013