Pembangunan Masjid Ar-Raudhah jadi hadiah untuk Jakarta

 

"Ini sebagai hadiah untuk Kota Jakarta, khususnya Jakarta Selatan, sudah terbangun Masjid Ar-Raudhah di bulan Juni dan bisa digunakan oleh masyarakat," kata Heru usai meletakkan baru pertama (groundbreaking) pembangunan Masjid Ar-Raudhah, Jakarta Selatan, Jumat.

Heru menuturkan, para pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta berkomitmen membangun masjid di lahan milik Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta. Masjid dengan luas 15x15 meter persegi itu memuat hingga 400 jemaah.

Heru menyebutkan, lokasi masjid ini berada di salah satu titik keramaian di Jakarta. "Sehingga pembangunan masjid ini sebagai fasilitas umum yang dapat dimanfaatkan masyarakat ketika berada di sekitar lokasi," katanya.

Baca juga: Pemprov DKI Jakarta beri hadiah umrah kepada 12 marbut masjid

Selain itu, Dinas KPKP bersama Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI juga akan menata lahan yang cukup luas ini agar menjadi lebih baik lagi. Hal itu dilakukan secara bertahap.

Total anggaran pembangunan masjid ini sebesar Rp8 miliar tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Pembangunan ini juga dilakukan bersama-sama, baik oleh para pejabat Pemprov DKI Jakarta dan terbuka juga untuk masyarakat jika ingin berpartisipasi membangun rumah ibadah.

"Sudah terkumpul Rp5 miliar, dari total bangunan dibutuhkan anggaran kurang lebih Rp8 miliar. Ini untuk sama-sama. Tidak ada APBD di sini," ungkap Heru.

Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin sebagai panitia pembangunan Masjid Ar-Raudhah menjelaskan, masjid ini diibaratkan sebagai mercusuar. Tidak hanya menunjang hubungan manusia kepada Tuhan, tetapi juga hubungan antar manusia.

Baca juga: Heru dukung penyediaan fasilitas rumah ibadah di kantor Pengadilan

Nantinya, kata Arief masyarakat bisa melihat langsung Masjid Ar-Raudhah dari jalan raya. Dalam proses pendanaan pembangunan masjid ini, masyarakat juga bisa turut berdonasi dengan memindai (scan) QR code di spanduk yang tersedia.

"Rekan kami, Bank DKI, sudah menyediakan QRIS. Jadi, masyarakat yang mau menjadi donatur, menyambung pahala kita kelak, InshaAllah, itu juga bisa langsung scan QR code di sini," kata Arief.

Turut mendampingi Heru antara lain Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono, Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin dan Kepala Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati.