Shanghai (ANTARA) - Pesawat penumpang besar yang dikembangkan secara mandiri oleh China, C919, pada Jumat (8/3) mulai beroperasi di rute baru yang menghubungkan Shanghai dengan kota bersejarah Xi'an di Provinsi Shaanxi, China barat laut.

Penerbangan bernomor MU2152 tersebut, yang dioperasikan oleh maskapai China Eastern Airlines, lepas landas dari Bandar Udara Internasional Hongqiao Shanghai sekitar pukul 08.40 pagi waktu setempat dan bertolak menuju Bandar Udara Internasional Xianyang di Xi'an, menandai peluncuran rute reguler ketiga untuk C919.

Pesawat C919 merampungkan penerbangan komersial pertamanya pada Mei 2023 dan sejak saat itu terus menjalankan operasi reguler untuk rute Shanghai-Chengdu, ibu kota Provinsi Sichuan, China barat daya. Rute reguler keduanya menghubungkan megakota Beijing dan Shanghai.

Per 29 Februari lalu, armada C919 milik China Eastern Airlines telah menyelesaikan 1.131 perjalanan penerbangan komersial, mencatatkan total lebih dari 3.272 jam penerbangan aman dan mengangkut lebih dari 145.000 penumpang.

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024