Beberapa bulan terakhir kami sudah menyalurkan bantuan perahu lengkap dengan mesinnya untuk nelayan di pantai selatan seperti Agrabinta sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan di Cianjur, total penerima sekitar 40 orang nelayan.
Cianjur (ANTARA) - Dinas Peternakan Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menyalurkan bantuan perahu lengkap dengan mesinnya untuk 40 nelayan di pantai selatan Cianjur, sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan.

Kepala DPKHP Cianjur, Aris Haryanto di Cianjur, Kamis, mengatakan penyaluran bantuan perahu untuk nelayan sudah dilakukan sejak beberapa bulan terakhir mulai di Kecamatan Agrabinta, Sindangbarang, dan Cidaun, di mana puluhan perahu nelayan rusak akibat cuaca ekstrem.

"Beberapa bulan terakhir kami sudah menyalurkan bantuan perahu lengkap dengan mesinnya untuk nelayan di pantai selatan seperti Agrabinta sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan di Cianjur, total penerima sekitar 40 orang nelayan," katanya.

Baca juga: DKP Kulon Progo berikan pelatihan 20 nelayan pemula untuk regenerasi

Tidak hanya di wilayah Agrabinta, pihaknya juga sudah menyalurkan bantuan perahu dan mesinnya untuk nelayan di pantai Apra dan Jayanti serta sejumlah kelompok nelayan di Waduk Jangari di Kecamatan Mande, selain perahu kelompok juga mendapat bantuan bibit ikan.

Untuk puluhan nelayan yang perahunya rusak akibat cuaca ekstrem yang melanda pantai selatan sejak satu pekan terakhir, saat ini sudah dilakukan pendataan dan segera diberikan bantuan sesuai kebutuhan seperti perahu dan mesinnya, berkoordinasi dengan Pemprov dan pemerintah pusat.

"Kami ajukan agar segera mendapat bantuan karena selama ini nelayan hidup dari perahu untuk melaut sehingga mendapat penghasilan. Kalau yang bisa diperbaiki akan diberikan biaya pengganti perbaikan, agar mereka kembali dapat melaut," katanya.

Informasi cuaca dari BMKG, ungkap dia, gelombang tinggi masih melanda pantai selatan Cianjur hingga akhir Maret, sehingga nelayan diminta untuk tidak melaut atau beraktivitas di pinggir pantai untuk menghindari hal yang tidak diinginkan serta mendaratkan perahunya.

"Untuk saat ini sebagian besar nelayan sudah mendaratkan perahunya agar tidak rusak dihantam gelombang, untuk meringankan beban nelayan dalam waktu dekat pemerintah daerah akan menyalurkan bantuan logistik," katanya.

Baca juga: KKP Perjuangkan Isu Subsidi Untuk Nelayan Kecil di Forum WTO

Sementara itu nelayan di Desa Mekarsari, Kecamatan Agrabinta, mengatakan bantuan perahu dari pemerintah yang mereka terima sangat membantu karena mereka tidak usah lagi menyewa perahu untuk melaut, selain perahu mereka juga menerima alat tangkap ikan.

"Kami hanya bisa bermimpi selama ini karena bantuan untuk nelayan tidak sama dengan warga lainnya, saat nama saya disebut sebagai penerima perahu dan mesinnya serta alat tangkap, saya baru percaya kalau pemerintah memperhatikan nelayan," kata nelayan Desa Mekarsari, Ema (58).

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2024