Ambon (ANTARA) - Salah seorang siswa kelas dua Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Waiheru Ambon, Maluku atas nama Imaneual K. Ririhena turut hilang bersama dua ABK kapal penampung ikan KM Sweet yang tenggelam sejak Senin, (11/3) di Perairan Laut Banda.

"Korban merupakan siswa kelas dua SUPM yang sedang mengikuti praktik dan saat ini masih dilakukan pencarian bersama oleh tim di Perairan Gorom, Kabupaten Seram Bagian Timur," kata guru senior dan Humas SUPM Ambon Leo Tomasila di Ambon, Sabtu.

Baca juga: Lima kru kapal yang tenggelam di Laut Banda dilaporkan selamat

Biasanya di atas kapal pengangkut tersebut terdapat Rusdin sebagai nakhoda, Hamid Ely (KKM), Arsywandy Syawal (ABK), Edward Talahatu (ABK) Hasan Nur Tualepe (ABK), Imanuel Kresio Ririhena (kadet), Kelvin Tuhumena (kadet), Nabil Wolio (kadet), serta Nadil Tomia (kadet).

Lima dari kru KM Sweet telah ditemukan selamat, termasuk tiga siswa SUPM Ambon oleh kapal ikan KM Jondri 03 di Perairan Laut Banda setelah mereka terapung di laut selama tiga hari, sementara tiga kru lainnya, yakni Arsywandy, Hasan dan Imanuel masih dalam pencarian tim SAR gabungan. 

Pemilik kapal bernama Theo dalam laporan ke Basarnas Ambon menyebutkan KM Sweet berukuran 30 GT ini berlayar dari Pelabuhan Perikanan Banda, Kabupaten Maluku Tengah pada Minggu (10/3) malam sekitar pukul 20:30 WIT menuju Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Tantui, Ambon.

Namun, pada Senin, (11/3) sekitar pukul 08:00 WIT KM Sweet mengalami hilang kontak dan posisi terakhir diduga berada di sekitar Perairan Pulau Nusalaut, Kabupaten Maluku Tengah.

Baca juga: KKP tertibkan kapal ikan Indonesia tidak berizin di Laut Banda

Baca juga: KM Palindo Jaya Tenggelam di Perairan Laut Banda


Sehingga, Basarnas Ambon langsung mengerahkan tim SAR gabungan untuk melakukan operasi SAR atas dasar laporan pemilik kapal.

Sementara itu, Humas Basarnas Ambon Budianto mengatakan tiga dari kru KM Sweet yang hilang atas nama Hasan Tualepe (21 tahun).

Korban lain yang masih dalam pencarian tim SAR gabungan adalah Aryswandy (22) dan Imanuel Kresio Ririhena, satu dari tiga siswa SUPM yang ada di kapal nahas tersebut.

Pewarta: Daniel Leonard
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024