Nanning, China (ANTARA) - Kereta antarmoda rel-laut China telah merampungkan 2.000 perjalanan di sepanjang Koridor Perdagangan Darat-Laut Internasional Baru sejak awal 2024, mencapai target kuartal pertama lebih cepat dari jadwal.

Pada Minggu (17/3) pagi, sebuah kereta kargo yang memuat 108 peti kemas berangkat dari stasiun pusat peti kemas kereta Qinzhou di Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, menuju Provinsi Sichuan.

Kereta tersebut menandai perjalanan ke-2.000 tahun ini, mewakili peningkatan sebesar 16,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Sejak awal 2024, pengangkutan gula putih dari Guangxi telah meningkat sebesar 44 persen secara tahunan (year on year/yoy), dan volume pengangkutan mobil serta suku cadang mobil telah melonjak sebesar 128 persen. Kami telah mengangkut lebih dari 3.000 peti kemas barang impor dan ekspor Vietnam, menandai peningkatan sebesar 69 persen (yoy)," ujar Li Tailin, ketua Guangxi Beibu Gulf International Transport Development Co., Ltd.

Diluncurkan pada 2017, Koridor Perdagangan Darat-Laut Internasional Baru merupakan sebuah jalur perdagangan dan logistik yang dibangun bersama oleh sejumlah wilayah setingkat provinsi di China barat dan negara-negara anggota ASEAN.

Layanan antarmoda rel-laut tersebut telah diperluas hingga mencakup 71 kota di 18 wilayah setingkat provinsi di China.

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024