Jakarta (ANTARA) - Sejumlah produsen furnitur dan kebutuhan rumah tangga asal China berminat membangun pabrik di Indonesia setelah mengikuti pameran China Trade Fair Indonesia ke-6 atau China Homelife di Jakarta yang berakhir pada 16 Maret 2024.

Pameran tersebut diikuti oleh lebih dari 400 produsen dari China dengan menampilkan berbagai produk, mulai dari bahan bangunan, furnitur, elektronik, produk kebutuhan rumah tangga, hingga dekorasi. Bukan hanya sebagai wadah pameran produk, acara ini juga dianggap sebagai kesempatan untuk mempromosikan perdagangan dan kerja sama bilateral kedua negara.

"Kami menerima banyak permintaan tentang rencana memindahkan pabrik dari China ke Indonesia, contohnya perusahaan jendela dan pintu aluminium China di mana mereka sudah berdiskusi dengan Ikatan Pengusaha Bahan Bangunan Indonesia (IPBBI) tentang rencana mereka mengembangkan pabrik manufaktur setempat, serta terdapat juga perusahaan produk plastik yang ingin membuka pabriknya di sini," ujar Manajer Meorient Exhibition International, Larissa Zhou, melalui keterangan tertulisnya.

Sebagai ajang untuk mempromosikan kerja sama bilateral, Meorient selaku penyelenggara juga mengadakan forum bisnis bagi produsen setempat yang ingin mengekspor produknya ke China.

Hal ini dikarenakan banyak dari peserta pameran asal China yang ternyata juga tertarik mengimpor dari Indonesia.

Pameran tersebut dihadiri oleh puluhan ribu orang. Meorient akan kembali menggelar pameran dagang serupa pada 4-7 Juni dan rencana yang sama pada akhir November tahun ini.

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024