Jakarta (ANTARA) - Kerabat dekat vokalis band SORE Firza Achmar Paloh atau Ade Paloh mengenang dia sebagai sosok pengayom bagi musisi indie muda.

"Dia itu sosok yang punya banyak kemauan untuk merangkul anak-anak muda, anak-anak indie, dan gue rasa banyak anak skena, anak-anak musik substream, yang merasa berhutang budi ke Beliau karena jasanya," kata Adnan Nanda, musisi kerabat dekat Ade Paloh, saat dihubungi ANTARA dari Jakarta pada Selasa (19/3).

Menurut Adnan, pelantun lagu "Pergi Tanpa Pesan" itu sering membantu band-band indie baru dan menggandeng musisi-musisi muda yang sedang memulai karir dalam membuat musik.

"Beliau sering buat proyek-proyek dengan musisi muda, bahkan sampai sebelum dia meninggal pun setahu gue dia lagi buat proyek dengan anak-anak yang berbeda aliran musiknya," kata Adnan.

"Intinya, itu menggambarkan sedikit kalau dia memang punya peran di industri musik, dari sejak era substream 2000-an awal. Anak-anak musik indie pasti kehilangan banget karena memang dia 'abang-abangan' kita," ia menambahkan.

Ade Paloh meninggal dunia dalam perjalanan menuju ke rumah sakit pada Selasa (19/3) pagi, setelah sakit secara mendadak.

Jenazah musisi berusia 47 tahun itu dimakamkan pada Selasa (19/3) sore di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, setelah disemayamkan di rumah duka di daerah Cilandak, Jakarta Selatan.

Baca juga: Vokalis band SORE Ade Paloh sakit mendadak sebelum meninggal
Baca juga: SORE rilis karya baru "Maka Terjadilah Sekilas Kisah Murah"

Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024