"Jadi pelaku melakukan aksi pencuri sepeda motor di lingkungan rumah ibadah yang ada di Bayung Lincir dan setelah melakukan aksinya pelaku melarikan diri ke wilayah Kabupaten Batanghari,"
Jambi (ANTARA) - Tim Opsnal Polsek Batin XXIV Polres Batanghari, Jambi menangkap seorang buronan spesialis pencurian sepeda motor (curanmor) yang kerap beraksi di tempat ibadah antar daerah, pelaku ditangkap saat melarikan diri dan bersembunyi di Jambi.

Kanit Reskrim Polsek Batin XXIV Ipda Wahyudi saat di konfirmasi Rabu, mengatakan bahwa aksi terakhir pelaku bernama Supriadi tersebut telah melakukan aksi pencurian sepeda motor di halaman sejumlah masjid yang berada di wilayah Sumatera Selatan dan setelah kabur ke Jambi berhasil ditangkap dari persembunyiannya.

"Jadi pelaku melakukan aksi pencuri sepeda motor di lingkungan rumah ibadah yang ada di Bayung Lincir dan setelah melakukan aksinya pelaku melarikan diri ke wilayah Kabupaten Batanghari," katanya.

Setelah diselidiki tempat pelarian nya akhir pelaku Supriadi diketahui berada di Jambi yang kemudian tim dari Polsek Bayung Lincir bersama Batin XXIV guna untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Kabur ke Jambi spesialis curanmor itu bersembunyi di salah satu daerah di Kabupaten Batanghari.

Tim opsnal Polsek Bayung Lincir dibantu Polsek Batin XXIV berhasil menemukan tempat persembunyian telah berhasil mengamankan seorang pria yakni Supriadi yang merupakan spesialis curanmor di wilayah Sumatera Selatan.

Aksi penangkapan tersebut dipimpin langsung oleh Kanit Polsek Bayung Lincir Iptu Eko Purnomo dan Kanit Polsek Batin Ipda Wahyudi dimana pelaku tersebut telah melakukan aksi pencurian sepeda motor di halaman sejumlah masjid yang berada di wilayah Sumatera Selatan.

"Jadi pelaku melakukan aksi pencuri sepeda motor di lingkungan masjid yang ada di Bayung Lincir dan setelah melakukan aksinya pelaku melarikan diri ke wilayah Batanghari yang akhirnya ditangkap di Jambi pada saat ini pelaku telah diamankan pihak Polsek Bayung Lincir guna untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," kata Wahyudi.



 

Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024