Beijing (ANTARA) - Biro Statistik Nasional (NBS) China akan melakukan sebuah survei nasional terkait penggunaan waktu oleh penduduk setempat dalam upaya untuk mengumpulkan informasi tentang jumlah waktu yang dihabiskan penduduk untuk melakukan berbagai aktivitas.

Beragam kegiatan tersebut seperti aktivitas yang sesuai dengan kebutuhan dasar, pekerjaan berbayar atau tidak berbayar, dan aktivitas lain yang dilakukan berdasarkan kehendak bebas setiap individu.

Dalam pernyataannya, NBS mengatakan bahwa survei tersebut merupakan sebuah praktik umum di seluruh dunia, dan dapat digunakan untuk menilai kualitas hidup masyarakat, mengukur kontribusi pekerjaan tidak berbayar terhadap pembangunan ekonomi, dan menganalisis dampak kebijakan yang berkaitan dengan penghidupan dan kesejahteraan masyarakat.

NBS mengungkapkan bahwa tujuan utama survei itu, yang akan dilakukan pada 11 hingga 31 Mei tahun ini, adalah untuk memahami secara komprehensif penggunaan waktu oleh penduduk di ekonomi terbesar kedua di dunia itu dan mengetahui lebih jauh tentang perubahan kualitas hidup dan gaya hidup masyarakat, sehingga kebijakan pemerintah yang memengaruhi penghidupan dan kesejahteraan masyarakat dapat dirumuskan secara ilmiah.

China melakukan dua survei serupa masing-masing pada 2008 dan 2018. Dibandingkan dengan survei-survei sebelumnya, cakupan survei ketiga akan diperluas secara nasional, sementara responden survei akan mencakup penduduk yang berusia di atas 6 tahun.

Kategori survei juga akan diperluas menjadi 34 untuk lebih mencerminkan situasi dan harapan penduduk di berbagai bidang seperti pekerjaan, studi, kehidupan, mobilitas, perawatan warga lanjut usia, kunjungan ke dokter, serta budaya dan hiburan.

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024