IHSG hari ini (22/03) diprediksi bergerak mixed (variatif) dan menguat terbatas dalam range 7.300 sampai 7.400,Jakarta (ANTARA) -
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat pagi turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia.
IHSG dibuka melemah 6,45 poin atau 0,09 persen ke posisi 7.331,89. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 1,38 poin atau 0,14 persen ke posisi 993,39.
"IHSG hari ini (22/03) diprediksi bergerak mixed (variatif) dan menguat terbatas dalam range 7.300 sampai 7.400," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta.
Baca juga: IHSG ditutup menguat ikuti bursa kawasan Asia
Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan penyaluran kredit pada Februari 2024 tumbuh 11,28 persen year on year (yoy), atau sejalan dengan pertumbuhan kredit bulan sebelumnya sebesar 11,83 persen (yoy).
Di sisi lain, pembiayaan syariah tumbuh 15,89 persen (yoy), serta permintaan kredit pada segmen rumah tangga dan korporasi yang tetap solid mencerminkan konsumsi masyarakat terjaga meskipun BI menetapkan suku bunga tinggi di level 6 persen sejak Oktober 2023.
BI optimistis pertumbuhan kredit pada 2024 mencapai level 10 sampai 12 persen.
Dari mancanegara, Inggris melaporkan inflasi tahunan pada Februari 2024 sebesar 3,4 persen, atau turun dari posisi bulan sebelumnya sebesar 4 persen, serta lebih rendah dari ekspektasi pasar sebesar 3,5 persen.
Dari Asia, Jepang mencatat penurunan defisit neraca dagang pada Februari 2024 menjadi 379,35 miliar Yuan, yang mana ekspor tumbuh 7,8 persen (yoy) sedangkan impor tumbuh 0,5 persen (yoy), atau lebih baik dari bulan sebelumnya, dimana defisit neraca dagang mencapai 1.760,3 miliar Yuan.
Baca juga: BEI terapkan full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada 25 Maret
Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street melanjutkan relinya dengan kompak ditutup di zona hijau, merespon keputusan The Fed kembali menahan suku bunga acuan di level 5,25-5,50 persen, dan dorongan dari kenaikan saham-saham Chip.
Indeks Dow Jones ditutup menguat 0,68 persen di level 39.781,37, begitu juga dengan S&P 500 ditutup lebih tinggi atau naik 0,32 persen di level 5.241,53, dan Nasdaq terapresiasi 0,20 persen di level 16.401,84.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 95,80 poin atau 0,23 persen ke 40.911,5p, indeks Hang Seng melemah 311,78 poin atau 1,85 persen ke 16.541,31, indeks Shanghai melemah 28,90 poin atau 0,94 persen ke 3.048,20 dan indeks Straits Times melemah 12,13 poin atau 0,38 persen ke 3.208,20.
IHSG dibuka melemah 6,45 poin atau 0,09 persen ke posisi 7.331,89. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 1,38 poin atau 0,14 persen ke posisi 993,39.
"IHSG hari ini (22/03) diprediksi bergerak mixed (variatif) dan menguat terbatas dalam range 7.300 sampai 7.400," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta.
Baca juga: IHSG ditutup menguat ikuti bursa kawasan Asia
Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan penyaluran kredit pada Februari 2024 tumbuh 11,28 persen year on year (yoy), atau sejalan dengan pertumbuhan kredit bulan sebelumnya sebesar 11,83 persen (yoy).
Di sisi lain, pembiayaan syariah tumbuh 15,89 persen (yoy), serta permintaan kredit pada segmen rumah tangga dan korporasi yang tetap solid mencerminkan konsumsi masyarakat terjaga meskipun BI menetapkan suku bunga tinggi di level 6 persen sejak Oktober 2023.
BI optimistis pertumbuhan kredit pada 2024 mencapai level 10 sampai 12 persen.
Dari mancanegara, Inggris melaporkan inflasi tahunan pada Februari 2024 sebesar 3,4 persen, atau turun dari posisi bulan sebelumnya sebesar 4 persen, serta lebih rendah dari ekspektasi pasar sebesar 3,5 persen.
Dari Asia, Jepang mencatat penurunan defisit neraca dagang pada Februari 2024 menjadi 379,35 miliar Yuan, yang mana ekspor tumbuh 7,8 persen (yoy) sedangkan impor tumbuh 0,5 persen (yoy), atau lebih baik dari bulan sebelumnya, dimana defisit neraca dagang mencapai 1.760,3 miliar Yuan.
Baca juga: BEI terapkan full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada 25 Maret
Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street melanjutkan relinya dengan kompak ditutup di zona hijau, merespon keputusan The Fed kembali menahan suku bunga acuan di level 5,25-5,50 persen, dan dorongan dari kenaikan saham-saham Chip.
Indeks Dow Jones ditutup menguat 0,68 persen di level 39.781,37, begitu juga dengan S&P 500 ditutup lebih tinggi atau naik 0,32 persen di level 5.241,53, dan Nasdaq terapresiasi 0,20 persen di level 16.401,84.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 95,80 poin atau 0,23 persen ke 40.911,5p, indeks Hang Seng melemah 311,78 poin atau 1,85 persen ke 16.541,31, indeks Shanghai melemah 28,90 poin atau 0,94 persen ke 3.048,20 dan indeks Straits Times melemah 12,13 poin atau 0,38 persen ke 3.208,20.
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2024
