Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 198 warga di Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara (Jakut), mengungsi karena banjir yang merendam rumah mereka akibat hujan deras yang terjadi sejak Jumat dinihari.

"Informasi yang kami dapatkan sementara ada 198 orang yang mengungsi di Rusun Embrio saat ini," kata Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, Rizqon Hermawan di Jakarta, Jumat.

Rizqon mengatakan Suku Dinas Sosial Jakarta Utara akan menyalurkan bantuan makanan siap saji dan kebutuhan sandang warga yang mengungsi di lokasi tersebut.

Warga yang mengungsi ini terdiri dari RT 3, RT 4, RT 8, RT 11, RT 12, RT 13, RT 16, dan RT 18 Kelurahan Semper Barat.

Adapun sebanyak 198 warga yang mengungsi itu terdiri dari 55 kepala keluarga yang tinggal di Kelurahan Semper Barat.

Menurut Rizqon, sebanyak 198 orang itu terdiri dari 85 pria dan 113 wanita di mana 16 orang diantaranya lanjut usia (usia), 12 orang balita dan tiga orang batita.

"Ada seorang warga disabilitas yang ikut mengungsi," katanya.

Baca juga: Polisi lakukan rekayasa lalu lintas karena banjir di Jakarta Utara

Rizqon memastikan pihaknya melakukan koordinasi baik dengan pihak kelurahan dan Dinas Provinsi DKI Jakarta terkait penyaluran bantuan di situasi yang terjadi saat ini.

"Bantuan akan segera kami salurkan," katanya.

Diketahui, hujan deras yang terjadi di Jakarta Utara pada Jumat dinihari menyebabkan terjadinya banjir di sejumlah tempat.

Selain merendam rumah dan tempat tinggal warga, banjir juga merendam sejumlah ruas jalan yang menyebabkan akses kendaraan terhambat pada Jumat pagi.

Baca juga: Jumat pagi, banjir terjadi di 11 ruas jalan Jakarta
Baca juga: Legislator sebut Jakut - Jaktim butuh rumah pompa banjir lebih banyak

 

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Ade irma Junida
Copyright © ANTARA 2024