Istanbul (ANTARA News) - Penampilan mengesankan Li Na' pada final penutup musim WTA Championships menarik perhatian banyak orang yang mengira masa dia telah berakhir.

Sebaliknya pada usia 31, Li tak hanya menjadi petenis Asia pertama yang merengkuh nomor tiga dunia, namun telah mempersembahkan pertandingan cerdas yang membangkitkan harapan juara pada 2014.

Kendati kalah 2-6, 6-3, 6-0 dari Serena Williams kemarin Minggu, dia terbukti telah meningkatkan kepercayaan diri dan taktiknya sehingga mampu menumbangkan petenis nomor dua dunia Victoria Azarenka, dan mempersulit petenis nomor satu dunia di final kemarin.

"Nomor tiga adalah tujuan awal tahun ini. Saya tak tahu, beruntung atau senang pada turnamen ini, saya berhasil," katanya seperti dikutip AFP.

"Ini sungguh akhir 2013 yang bagus," kata Li Na seraya menjawab pertanyaan wartawan apakah dia kini membidik nomor satu dunia dengan, "Kenapa tidak?"

Dia menegaskan akan terus fokus berlatih, selain memaksimalkan kemampuan yang selama ini belum dia manfaatkan, demikian AFP.


Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013