Tiongkok merupakan salah satu pasar batu bara terbesar di dunia, dan kerja sama ini membuka peluang besar bagi MHU untuk meningkatkan volume ekspor
Jakarta (ANTARA) - PT Multi Harapan Utama (MHU), unit bisnis MMS Group Indonesia (MMSGI), memperkuat posisi di Tiongkok melalui kerja sama strategis dengan importir energi Shaanxi Shaanmei Supply Chain Management Co., Ltd. (SHAANMEI).

“Pasar Tiongkok merupakan salah satu pasar batu bara terbesar di dunia, dan kerja sama ini membuka peluang besar bagi MHU untuk meningkatkan volume ekspor dan memperkuat posisi kami di pasar global, ini sejalan dengan visi MHU untuk menjadi produsen batubara yang progresif dan terkemuka di Indonesia,” ujar Marketing Division Head MHU Saly Putra dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Sabtu.

MHU telah menyepakati kerja sama jual beli batu bara dengan SHAANMEI. Momen penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua pihak ini terlaksana di Jakarta yang diwakili oleh Saly Putra dari MHU dan Li Ce dari SHAANMEI, menandai titik terang dalam jalinan perdagangan energi Indonesia-Tiongkok.

MoU ini menandakan komitmen kedua belah pihak untuk menjalin kerja sama jual beli batubara sepanjang tahun 2024. MHU, sebagai salah satu perusahaan tambang batu bara terkemuka di Indonesia yang beroperasi di Kalimantan Timur, akan memasok 1,5 juta metrik ton batubara kepada SHAANMEI, yang merupakan salah satu importir batu bara terbesar di Tiongkok.

Saly Putra menjelaskan bahwa MHU telah mencapai target penjualan perusahaan dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2022, MHU berhasil menembus pasar Tiongkok dan menjadi salah salah satu dari tiga besar eksportir batubara melalui kerjasama Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) dan China Coal Transportation and Distribution Association (CCTDA) yang difasilitasi oleh pemerintah.

Baca juga: Anak usaha MMSGI raih peringkat Proper Hijau 2023

Baca juga: MMSGI dukung OIKN dalam pembangunan miniatur hutan hujan tropis


Penandatanganan MoU ini merupakan bukti nyata kepercayaan dan kredibilitas MHU di pasar internasional, khususnya di Tiongkok.

Sementara itu, President Director SHAANMEI Li Ce menyambut baik pada sinergi ini.

“Kami meyakini MHU dapat menjadi mitra yang dapat diandalkan, dan yakin bahwa kolaborasi ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua belah pihak,” kata Li Ce.

Kemitraan ini tidak hanya menandakan langkah inovasi MHU dalam arena global, namun juga memperkuat ikatan perdagangan bilateral antara Indonesia dan Tiongkok, dengan proyeksi kontribusi signifikan pada ekonomi kedua negara.

MHU telah menetapkan visi positifnya untuk memperbanyak volume ekspor ke Tiongkok, yang mencerminkan komitmen mereka pada penciptaan lapangan kerja untuk mendorong peningkatan serta pertumbuhan bisnis berkelanjutan yang harmonis dengan kesejahteraan sosial di Indonesia.

Penandatanganan MoU ini disaksikan oleh perwakilan dari MMSGI, MHU, dan SHAANMEI. Hal ini menandai babak baru dalam kerja sama kedua perusahaan dan diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan industri batubara di Indonesia dan Tiongkok.

Baca juga: MMS Group beli unit karbon guna dukung ekonomi berkelanjutan Indonesia

Baca juga: ADARO: RKAB batu bara menurun akibat gencarnya energi terbarukan

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024