Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir jatuh pada Selasa (Rabu pagi WIB), menetap pada tingkat terendah sejak 16 Oktober karena dolar AS menguat.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember, turun 6,6 dolar AS, atau 0,50 persen, menjadi menetap di 1.308,1 dolar AS per ounce, lapor Xinhua.

Indeks dolar AS bergerak lebih tinggi lagi pada Selasa, menguat lagi terhadap euro setelah Komisi Eropa menurunkan proyeksi untuk pertumbuhan zona euro, yang menekan perdagangan emas pada hari itu, analis pasar mengatakan.

Emas semakin merosot ketika data AS menunjukkan industri jasa tumbuh lebih cepat dari perkiraan pada Oktober, meningkatkan spekulasi bahwa Federal Reserve akan mulai mengurangi langkah-langkah stimulusnya pada akhir tahun ini.

Indeks non-manufaktur Institute for Supply Management (ISM) juga naik menjadi 55,4 pada Oktober dari 54,4 pada September. Angka di atas 50 mengindikasikan ekspansi, sementara indeks di bawah angka tersebut menunjukkan kontraksi.

Sementara perak untuk pengiriman Desember turun 6,4 sen, atau 0,29 persen, menjadi ditutup pada 21,636 dolar AS per ounce.


Penerjemah: Apep Suhendar

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013