Rombongan direncanakan bertolak kembali ke Padang pada 2 April 2024Padang (ANTARA) -
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi bersama rombongan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Arab Saudi untuk bertemu dengan sejumlah investor dan keluarga ulama Syeikh Ahmad Khatib Al Minangkabawi.
Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar Mursalim di Padang, Senin, mengungkapkan ada sejumlah agenda yang dihadiri oleh gubernur bersama rombongan hingga 1 April 2024.
Pada 29 Maret gubernur bersama rombongan menghadiri undangan dari organisasi masyarakat yang ada di Arab Saudi yaitu Mande Haramain di Riyadh.
Selanjutnya pada 30 Maret ada pertemuan dengan duta besar dan sejumlah investor potensial di KBRI Riyadh.
Hari selanjutnya rombongan memenuhi undangan dari Ikatan eElajar Minangkabau di Madinah dan ditutup pertemuan dengan keluarga ulama besar asal Minangkabau, Syaikh Ahmad Khatib Al Minangkabawi pada 1 April di Makkah.
Baca juga: Gubernur wacanakan ubah nama Masjid Raya Sumbar jadi Al Minangkabawi
"Rombongan direncanakan bertolak kembali ke Padang pada 2 April 2024," kata Mursalim.
Ia menyebutkan untuk beberapa kegiatan di Arab Saudi tersebut terutama yang dengan investor, Gubernur Sumbar memang membawa serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk memaparkan kondisi riil di Sumbar, termasuk dalam hal kepastian hukum.
"Investor ini selain melihat peluang investasi yang ada di suatu daerah, juga membutuhkan informasi yang valid soal komitmen daerah terhadap investasi, termasuk dalam hal penegakan hukum. Di sini peran Forkopimda sehingga bisa langsung menjelaskan pada investor," katanya.
Menurutnya, paparan yang lengkap dan komprehensif langsung dari sumbernya diharapkan bisa membangun kepercayaan yang lebih besar pada investor sehingga mau datang menanamkan investasi di Sumbar.
Baca juga: Investor Turki jajaki potensi investasi pariwisata di Sumbar
Baca juga: Sumbar perlu lebih banyak investor perhotelan
Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar Mursalim di Padang, Senin, mengungkapkan ada sejumlah agenda yang dihadiri oleh gubernur bersama rombongan hingga 1 April 2024.
Pada 29 Maret gubernur bersama rombongan menghadiri undangan dari organisasi masyarakat yang ada di Arab Saudi yaitu Mande Haramain di Riyadh.
Selanjutnya pada 30 Maret ada pertemuan dengan duta besar dan sejumlah investor potensial di KBRI Riyadh.
Hari selanjutnya rombongan memenuhi undangan dari Ikatan eElajar Minangkabau di Madinah dan ditutup pertemuan dengan keluarga ulama besar asal Minangkabau, Syaikh Ahmad Khatib Al Minangkabawi pada 1 April di Makkah.
Baca juga: Gubernur wacanakan ubah nama Masjid Raya Sumbar jadi Al Minangkabawi
"Rombongan direncanakan bertolak kembali ke Padang pada 2 April 2024," kata Mursalim.
Ia menyebutkan untuk beberapa kegiatan di Arab Saudi tersebut terutama yang dengan investor, Gubernur Sumbar memang membawa serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk memaparkan kondisi riil di Sumbar, termasuk dalam hal kepastian hukum.
"Investor ini selain melihat peluang investasi yang ada di suatu daerah, juga membutuhkan informasi yang valid soal komitmen daerah terhadap investasi, termasuk dalam hal penegakan hukum. Di sini peran Forkopimda sehingga bisa langsung menjelaskan pada investor," katanya.
Menurutnya, paparan yang lengkap dan komprehensif langsung dari sumbernya diharapkan bisa membangun kepercayaan yang lebih besar pada investor sehingga mau datang menanamkan investasi di Sumbar.
Baca juga: Investor Turki jajaki potensi investasi pariwisata di Sumbar
Baca juga: Sumbar perlu lebih banyak investor perhotelan
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
