Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memfasilitasi puluhan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Jakarta untuk mempromosikan produk-produknya dalam rangka menyemarakkan bulan Ramadhan 1445 Hijriah.
 
"Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) Provinsi DKI Jakarta menggelar Bazar Ramadhan Balai Kota bertema 'Berkah Ramadhan, UKM Berdaya'," kata Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta Elisabeth Ratu Rante Allo di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa.
 
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Serbaguna Grha Ali Sadikin, Balai Kota Provinsi DKI Jakarta ini, selain untuk menyemarakkan bulan Ramadhan juga untuk mendorong Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI).
 
Sebanyak 60 mitra (tenant) mengikuti bazar Ramadhan ini yang terdiri dari kuliner, fesyen, dan kriya. Target pengunjungnya para Aparatur Sipil Negara (ASN), tamu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Balai Kota, pegawai perkantoran serta kementerian-kementerian yang berkantor di dekat Balai Kota DKI Jakarta.

Baca juga: DKI pastikan warga dapat akses pelatihan UMKM melalui aplikasi JAKI
Baca juga: Pemprov DKI optimalkan penggunaan produk dalam negeri
 
Ratu berharap, bazar Ramadhan ini dapat meningkatkan produktivitas, menciptakan akses pasar baru bagi pelaku UMKM Jakarta, meningkatkan ekonomi kerakyatan serta promosi produk-produk kreatif dari UMKM.
 
"Kamu berharap kegiatan ini dapat memperluas pemasaran produk UMKM, mendorong peningkatan perekonomian dan membangkitkan semangat kita bersama sebagai warga Jakarta untuk mewujudkan Jakarta sebagai Kota Global," kata Ratu.
 
Berdasarkan data yang tercantum pada sistem Jakarta Entreprenuer, jumlah omset e-order pelaku UMKM binaan Jakarta Entrepreneur
 (Jakpreneur) mencapai Rp502 triliun pada 2023.
 
Jumlah UMKM peserta Jakpreneur per tahun
 2023 ini sebanyak 243.972. Angka ini menunjukkan adanya peningkatan jumlah UMKM pada tahun 2023 sebesar 8,23 persen dari tahun sebelumnya yang berjumlah 225.415 pelaku usaha.
 
Pelaku UMKM itu tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta. Di Jakarta Pusat sebanyak 34.717 UMKM, Jakarta Utara (39.398), Jakarta Barat (48.201), Jakarta Selatan (67.208), Jakarta Timur (50.880) dan Kepulauan Seribu sebanyak 3.496 UMKM.

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024