Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman saat melantik Ketua Umum Pengurus Pusat Modern Pentathlon Indonesia (PP MPI) Marsekal Muda TNI Purwoko Aji Prabowo beserta jajaran di Gedung KONI Pusat, Jakarta, Rabu.
“Modern pentathlon ini merupakan cabang olahraga yang betul-betul masa depannya cerah, selain prestasinya pada SEA Games 2019 di Filipina yang berhasil menjadi juara umum dengan empat medali emas dan dua perunggu, modern pentathlon ini juga merupakan cabang olahraga Olimpiade," kata Marciano Norman.
Sebagai salah satu cabang olahraga tertua di dunia, pentathlon mempunyai potensi sebagai ladang medali bagi Indonesia di ajang multicabang internasional.
Pentathlon merupakan cabang olahraga gabungan lari sepanjang stadion, lompat, melempar tombak, melempar cakram, dan gulat. Olahraga ini muncul pertama kali pada 708 SM. Pentathlon diperkenalkan oleh Baron Pierre de Coubertin agar menjadi salah satu cabang olahraga dalam Olimpiade 1912 di Swedia.
Pentathlon kini dikenal sebagai modern pentathlon dengan rangkaian yang lebih variatif antara lain adalah lari, renang, anggar, menembak, dan berkuda.
Baca juga: MPI tak ingin lengah setelah resmi jadi anggota KONI
Dengan potensi alam dan sport tourism yang kini kian digencarkan oleh pemerintah, KONI Pusat berharap PP MPI dapat memanfaatkan momentum tersebut untuk menjalankan kolaborasi agar mampu menghasilkan prestasi.
"Saya harap akan ada kolaborasi menghasilkan prestasi yang membanggakan baik nasional maupun internasional, terlebih alam Indonesia menurut saya sangat cocok untuk modern pentathlon ini," ujar Marciano.
PP MPI berkomitmen melakukan pembinaan atlet mulai dari daerah hingga tingkat pusat. Selain itu, untuk meningkatkan prestasi, PP MPI juga akan mengikuti sejumlah kejuaraan internasional.
“Saya mengucapkan terima kasih atas amanat yang telah diberikan kepada saya sebagai Ketua Umum PP MPI, pembinaan akan selalu kita lakukan secara berjenjang antara pusat dan daerah," kata Ketua Umum PP MPI Purwoko Aji Prabowo.
"Ke depan kami juga akan terus berusaha supaya atlet dapat terus terdorong dan prestasi atlet dapat terus meningkat," tambahnya.
Baca juga: KONI : Pembangunan venue PON 2024 di Sumut rampung 90 persen
Baca juga: Ketum KONI Pusat apresiasi kesiapan Indonesia tatap Olimpiade 2024
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
