Nunukan (ANTARA News) - Badan SAR Nasional wilayah utara Kalimantan menyatakan seluruh korban helikopter MI17 milik TNI yang jatuh di Kampung Latang, Desa Lembulan, Kabupaten Malinau, akan dievakuasi ke Kota Tarakan pada Sabtu malam.

Kepala Basarnas wilayah utara Kalimantan, Octavianto di Nunukan, Sabtu, menyebutkan tim gabungan Basarnas dan TNI serta warga setempat sedang melakukan evakuasi terhadap 19 orang penumpang yang menjadi korban jatuhnya helikopter milik TNI tersebut.

Ia menegaskan, korban meninggal dunia maupun selamat, Sabtu malam akan dievakuasi ke Kota Tarakan sebagai daerah terdekat dengan lokasi jatuhnya helikopter tersebut.

"Kami tidak bisa menyebutkan jumlah yang meninggal dunia. Tapi yang pastinya cuma sebagian yang ditemukan selamat oleh tim gabungan," ujar dia melalui hubungan telepon.

Octavianto mengungkapkan, korban-korban akan langsung diangkut dengan menggunakan pesawat milik TNI AL yang berpangkalan di Kota Tarakan yang juga digunakan mengangkut tim evakuasi menuju lokasi kejadian di Kampung Latang Kecamatan Bahau Ulu Kabupaten Malinau.

Pewarta: M Rusman
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013