Jakarta (ANTARA News) - Ribuan cosplayer memadati arena pop culture HelloFest 9 Anima Expo yang digelar di Kompleks Kolam Renang, Gelora Bung Karno pada 9-10 November 2013.

Sebagian besar di antaranya mengenakan pakaian yang terinspirasi dari budaya populer Jepang maupun barat, seperti komik, animasi, dan kartun seperti Naruto, Sailor Moon, Power Ranger, Thor, Gundam, dan Kamen Rider. Hanya segelintir yang mengenakan kostum bernuansa Indonesia, seperti karakter pewayangan.

Penggagas HelloFest, Wahyu Aditya, menilai hal tersebut menjadi indikator bahwa Indonesia masih butuh karakter-karakter yang dapat menyaingi konten budaya populer dari luar.

"Kita masih defisit karakter. Kita masih mengandalkan yang dulu-dulu, wayang lagi, Unyil lagi," ujar dia di HelloFest, Minggu.

Dia menegaskan bahwa Indonesia, khususnya para generasi muda, harus berani menciptakan karakter-karakter baru.

"Jangan terjebak nostalgia, tidak selalu harus redesain karakter lama. Anak muda harus berani menciptakan karakter baru," paparnya.

Lebih lanjut, Wahyu mengemukakan bahwa HelloFest telah mengalami perkembangan dari masa ke masa.


Tahun ini merupakan kali pertama acara tersebut digelar di luar ruangan dan dua hari berturut-turut. Antusiasme para pengunjung pun semakin membludak.

"Dari 300 pengunjung sampai tahun lalu 20.000 orang, harusnya tahun ini bisa melampaui itu," ujarnya optimistis.

Tahun ini juga merupakan pertama kalinya HelloFest mengadakan kompetisi film pendek delapan detik yang jumlahnya mencapai 400 film.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013