Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat mengajak warga melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dua kali seminggu untuk mencegah demam berdarah dengue (DBD).

"Kami melakukan PSN selama seminggu dua kali dan juga rutin dilaksanakan bersama," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis.

Uus menuturkan warganya yang menjadi juru pemantau jentik (jumantik) juga rutin melakukan upaya demi menurunkan jumlah kasus DBD di wilayah tersebut 

Baca juga: Warga Jakarta Barat diminta kerja bakti untuk cegah DBD

Jakarta Barat kini merupakan wilayah dengan jumlah kasus DBD paling banyak di DKI Jakarta per 26 Maret 2024 dengan total 716 kasus, disusul Jakarta Selatan (576), Jakarta Timur (562), Jakarta Utara (262), Jakarta Pusat (172) dan Kepulauan seribu 18 kasus sejak awal 2024.

Pihaknya kini berfokus pada kawasan Kembangan lantaran terdapat rumah berukuran besar dan banyak tanah kosong sehingga perlu penanganan DBD yang lebih serius.

Menurut dia, dengan mengajak masyarakat untuk turut menangani DBD maka diharapkan kasus tersebut bisa cepat menurun di Jakarta Barat (Jakbar).

Terlebih, dengan menjaga kebersihan di lingkungan maka masyarakat akan sehat dari penyakit. "Mudah-mudahan dengan diingatkan kasus demam berdarah di Jakarta semakin menurun," ujarnya.

Baca juga: Rekan Indonesia minta Jakbar tingkatkan upaya atasi DBD

Anggota DPRD DKI Wibi Andrino mengimbau kepada masyarakat yang memiliki gejala demam tinggi untuk segera mendatangi fasilitas kesehatan yang ada.

“Kepada warga yang mempunyai gejala seperti demam tinggi sampai tiga hari, badan sakit dan lainnya untuk segera mendatangi fasilitas kesehatan yang ada,” ujar Wibi.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mendeteksi laju kasus dengue di Indonesia hingga Maret 2024 meningkat hampir tiga kali lipat dari jumlah kasus pada periode yang sama 2023.

Pada Maret ini, terdapat penambahan jumlah kasus berkisar 4.809 lebih kasus dari laporan yang muncul sepekan sebelumnya. Sementara itu laporan laju kasus pada Maret 2023 mencapai 17.434 kasus dengan jumlah kematian 144 jiwa.
Baca juga: Jakarta Barat kini jadi penyumbang tertinggi DBD di DKI Jakarta

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024