pasokan daya listrik yang kedua bekerja secara otomatis jika sumber daya pertama mati
Jakarta (ANTARA) - Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyiagakan dua lapis listrik di Masjid Raya Hasyim Asy'ari, Cengkareng, Jakarta Barat untuk mengamankan pelaksanaan shalat Idul Fitri 1445 Hijriah di masjid tersebut, Rabu.

"Jadi di Masjid Raya Hasyim Asy'ari ini kita ada dua pasokan sumber daya. Kita dapat dari Gardu CKG 161, itu didukung dari dua sumber," kata petugas PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cengkareng, Rendi Bian saat ditemui di lokasi, Rabu.

Rendi mengatakan  pasokan daya listrik yang kedua bekerja secara otomatis jika sumber daya pertama mati.

"Ketika satu sumber terjadi gangguan, maka otomatis akan pindah ke sumber satunya. Itu butuh waktu sepersekian detik untuk perpindahan sumber daya," kata Rendi.

Adapun masing-masing sumber daya listrik tersebut berukuran 864 kiloVolt-Ampere (kVA).

"Untuk daya,  masing-masing 864 kVA," kata Rendi.

PLN menyiagakan lima petugas untuk mengamankan listrik di masjid tersebut.

"Ada lima petugas," kata Rendi.

Selain dua lapis sumber daya utama tersebut, kata Rendi, pihak masjid juga menyiagakan genset untuk berjaga-jaga apa bila dua sumber daya utama mati.

"Untuk sumber yang terakhir dari genset pelanggan. Genset itu sudah kami periksa dan pastikan juga daya yang dihasilkannya," pungkas Rendi.

Sebelumnya, diketahui hampir 3.000 jemaah mengikuti pelaksanaan shalat Idul Fitri di Masjid Raya Hasyim Asy'ari, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu.
Baca juga: PLN ingatkan untuk amankan alat listrik di rumah saat mudik
Baca juga: PLN Jaya minta warga tertib manfaatkan listrik guna cegah kebakaran
Baca juga: Beban listrik di DKI Jakarta kembali normal


Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024