"Ini menjadi persiapan menuju pemilihan kepala daerah di bulan November 2024,"
Medan (ANTARA) -
Wali Kota Medan, Sumatera Utara Bobby Nasution menginginkan silaturrahim bersama Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah di momentum Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
 
"Pasti. Saya kemarin hadir ke sana (DPP Partai Golkar, red) dalam memenuhi undangan yang memang ada dua," ungkap Bobby dalam rilis di Medan, Rabu.
 
Dalam kedua undangan yang diterima, jelas dia, pertama sebagai calon Gubernur Sumatera Utara dan kedua sebagai calon Wali Kota Medan dalam Pilkada 2024.
 
Wali kota bisa memaklumi atas komentar yang muncul di DPD Partai Golkar Sumut, setelah pihaknya memenuhi undangan pengarahan bakal calon dan wakil kepala daerah Partai Golkar tersebut.
 
"Tentunya di malam takbiran ini, secara pribadi saya mohon maaf kepada DPD Golkar Sumut, kepada Bang Ijeck kalau undangan itu menyinggung Golkar Sumut atau pun pribadi," tegasnya.
 
Wali kota juga menyatakan hubungannya secara pribadi dengan Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck cukup harmonis.
 
"Secara pribadi, saya dengan Bang Ijeck tidak ada persoalan apa-apa. Kami sangat baik sekali. Kalau beliau lagi ada di Medan, saya langsung silaturrahim," tuturnya.
 
Diketahui Wakil Gubernur Sumatera Utara yang juga Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah bersama keluarganya merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah di Kota Osaka, Jepang.
 
"Kebetulan beliau lagi tidak di Medan untuk mengklarifikasi atau menyampaikan beberapa hal tentang Golkar. Pastinya saya mohon maaf lah dalam kesempatan malam takbiran ini," ungkap Bobby.
 
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengumpulkan seribuan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dari seluruh Indonesia.
 
"Agenda hari ini pertemuan dengan calon-calon kepala daerah, yang telah mendapatkan surat penugasan," kata Airlangga di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Sabtu (6/4) malam.
 
Dia menjelaskan dalam pertemuan itu, hadir hadir 1.164 calon kepala daerah, untuk tingkatan pemilihan gubernur, walikota dan bupati.
 
"Ini menjadi persiapan menuju pemilihan kepala daerah di bulan November 2024," ujarnya.

 

Pewarta: Muhammad Said
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024