Beijing (ANTARA) - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong mengonfirmasi adanya dua orang warga negara Indonesia (WNI) yang meninggal dunia akibat kebakaran gedung apartemen di Distrik Kowloon, Hong Kong pada Rabu (10/4) sekitar pukul 07 waktu setempat.

"KJRI Hongkong telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat dan teridentifikasi bahwa dua WNI menjadi korban meninggal, seorang laki-laki dan seorang wanita," demikian keterangan tertulis KJRI Hong Kong kepada ANTARA pada Jumat.

Kebakaran terjadi di gedung apartemen di Distrik Kowloon, Hong Kong 10 April 2024. Musibah tersebut menelan 5 korban meninggal dan sekitar 43 korban luka sedangkan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan polisi setempat.

"Kedua korban bekerja di bidang perhotelan di Ritz Carlton Hong Kong," demikian disebutkan dalam keterangan KJRI Hong Kong tersebut.

KJRI Hong Kong juga telah berkomunikasi dengan keluarga di Indonesia untuk menyampaikan berita duka ini.

"Saat ini, Kemlu dan KJRI Hong Kong sedang memfasilitasi pemulangan jenazah dan memastikan pemenuhan hak-hak para korban WNI," kata pernyataan itu.

Lebih jauh pihak KJRI Hong Kong mengatakan bahwa WNI di Hong Kong yang membutuhkan bantuan darurat dapat menghubungi layanan panggilan KJRI di nomor 52422240 atau 68830466.

Baca juga: KJRI Hong Kong berkoordinasi tangani korban kebakaran gedung Wang Fung
Baca juga: Enam WNI terlibat perampokan jam tangan mewah ditangkap di Hong Kong
Baca juga: Seorang WNI hanyut meninggal dunia akibat banjir di Hong Kong

Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024