Tugasnya untuk memublikasikan TNI AU, sebagai penjaga kedaulatan NKRI di udara, dan dekat dengan masyarakat.
Jakarta (ANTARA) - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Kolonel Pnb. Ardi Syahri menyatakan siap membangun komunikasi dengan media massa di Indonesia.

"Saya lama bertugas di operasi dan dunia pendidikan, ini tugas pertama saya berhubungan dengan media," kata Kolonel Pnb. Ardi Syahri di Jakarta, Kamis malam.

Sesuai dengan arahan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, kata dia, untuk membuka komunikasi strategis dengan media dan menyosialisasikan program AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis).

"Tugasnya untuk memublikasikan TNI AU, sebagai penjaga kedaulatan NKRI di udara, dan dekat dengan masyarakat," katanya menegaskan.

Kolonel Pnb. Ardi Syahri berkomitmen untuk lebih transparan dalam menyiarkan informasi dan menjadi penghubung antara TNI AU dan masyarakat

Hal itu disampaikannya usai kegiatan Kenal Pamit bersama mantan Kadispenau sebelumnya, Marsekal Pertama TNI Bambang Juniar Djatmiko.

Sementara itu, Marsekal Pertama TNI Bambang Juniar Djatmiko mengatakan bahwa serah terima jabatan merupakan sesuatu yang sangat wajar. Pergantian jabatan itu merupakan hal yang lumrah dalam organisasi.

"Saya yakin dan percaya Kolonel Ardi akan jauh lebih baik daripada saya, lebih baik dan bijaksana dari saya," katanya.

Marsekal Pertama TNI Bambang Juniar berpesan penugasan di dinas penerangan untuk melaksanakan komunikasi dua arah, dan harus menerima saran serta masukan.

Sebelumnya, KSAU Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono memimpin serah terima jabatan (sertijab) delapan jabatan utama TNI AU di Auditorium I.G. Dewanto Detasemen Mabesau, Cilangkap, Jakarta, Rabu (17/4).

Salah satu penjabat yang dirotasi adalah Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) dari Marsekal Pertama TNI Bambang Juniar Djatmiko kepada Kolonel Pnb. Ardi Syahri.

Marsekal Pertama TNI Bambang Juniar selanjutnya menjabat Komandan Lanud Adi Soemarmo Surakarta, Jawa Tengah. Sementara itu, Ardi Syahri sebelumnya menjabat Komandan Lanud Husein Sastranegara. Dengan jabatan baru sebagai Kadispenau, Ardi akan pecah bintang atau berpangkat marsekal pertama.

Baca juga: KSAU berkomitmen modernisasi alutsista untuk perkuat pertahanan udara
Baca juga: Hari pertama kerja, KSAU puji prajurit bertugas selama libur Lebaran

Pewarta: Fauzi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024