Dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat, Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK Sigit Reliantoro mengatakan bahwa pemerintah menargetkan IKLH nasional dapat mencapai 76 poin pada tahun ini, yang pencapaiannya berdasarkan juga skor yang dicapai masing-masing wilayah.
"Yang di rakernis (rapat kerja teknis) itu tinggal menyetujui kita akan mencapai target ini. Tentu banyak yang akan tanya bagaimana caranya mencapai target itu maka bapak/ibu direktur (Ditjen PPKL) akan memberikan guidance," ujar Dirjen PPKL KLHK Sigit.
Sigit menjelaskan salah satu alasan diadakannya Festival Pengendalian Lingkungan mengingat masalah lingkungan memiliki banyak pemangku kepentingan tidak hanya pemerintah, tapi juga dari sisi dunia usaha dan masyarakat.
Untuk itu, festival yang diadakan di Gedung Manggala Wanabakti KLHK itu akan menyasar pertemuan antara pemangku kepentingan untuk bekerja sama dalam berbagai upaya mengatasi pencemaran dan pemulihan lingkungan hidup.
Rakernis itu sendiri akan dihadiri sekitar 800 peserta yang terdiri dari perwakilan berbagai pemerintah daerah, dunia usaha, komunitas dan masyarakat terutama perwakilan pemuda.
Selain itu, akan diadakan juga acara sampingan termasuk pameran, diskusi diplomasi lingkungan generasi muda, lomba "Local Hero Inspiration Award" dan pentas seni dan budaya.
"Resources tidak selalu uang tapi pengetahuan, jejaring, networking dan sebagainya itu yang sebetulnya kita harapkan," ujarnya.
Baca juga: KLHK: Menanam satu pohon untuk menghasilkan oksigen
Baca juga: KLHK paparkan restorasi gambut topang peningkatan kesejahteraan desa
Baca juga: KLHK: Kinerja ekspor hasil hutan menunjukkan tren positif di awal 2024
Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2024
