"Hari ini kita mengadakan penanaman mangrove bersama dengan mitra kami, yaitu FedEx," kata Direktur Komunikasi Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) Priscilla Christin saat ditemui di Ekowisata Mangrove PIK, Jakarta, Sabtu.
Priscilla Christin mengatakan penanaman ini sekaligus untuk menyebarkan pemahaman pentingnya ekosistem mangrove kepada para karyawan FedEx serta upaya perusahaan untuk bertanggung jawab menjaga lingkungan.
Baca juga: Hutan mangrove Muara Angke jadi suaka di balik pencakar langit Jakarta
"Upaya pelestarian mangrove menjadi salah satu program yang penting bagi YKAN karena mangrove menjadi solusi penanganan isu perubahan iklim di Indonesia," ujarnya.
Melalui kegiatan penanaman ini, pihaknya juga mengedukasi masyarakat untuk lebih meningkatkan kesadaran akan pentingnya keberadaan hutan mangrove.
Sementara Manajer Senior Ketahanan Pesisir YKAN Mariski Nirwan menambahkan bahwa kawasan Ekowisata Mangrove PIK dipilih sebagai lokasi penanaman karena Ekowisata Mangrove PIK adalah salah satu lokasi hutan mangrove yang masih tersisa di Jakarta.
Baca juga: YKAN dukung pelestarian mangrove di Berau
Dia mengatakan ada banyak manfaat mangrove bagi alam dan manusia, di antaranya menahan abrasi kawasan pesisir, sebagai habitat ikan-ikan, menyerap emisi karbon, menjaga kualitas air dan udara.
"Filter air yang sangat baik karena dia bisa menyaring, ada sistem akar mangrove yang sangat kompleks, bisa menyaring berbagai macam chemical dan juga polutannya sehingga menjadi natural filtration untuk sumber air dan laut juga," kata Mariski Nirwan.
Mengingat pentingnya peran mangrove bagi kehidupan, pihaknya pun mengajak masyarakat untuk bersama-sama melestarikan ekosistem mangrove demi bumi yang lebih baik.
"Mangrove yang masih tersisa ini, marilah kita jaga bersama-sama. Dengan menjaga mangrove, kita menjaga diri sendiri," katanya.
Baca juga: YKAN perkuat pemberdayaan masyarakat kurangi degradasi mangrove
Kegiatan penanaman tersebut juga bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
