... sekarang agak ketat lebih baik kreditnya agak dilambatkan untuk sementara supaya tidak rebutan DPK... "
Jakarta (ANTARA News) - Bank Indonesia mengimbau bank-bank di Tanah Air jangan rebutan dana pihak ketiga (DPK) karena akan menyebabkan suku bunga deposito akan semakin meningkat. Laiknya persaingan, bisa diperkirakan saling "jor-joran" memberi keuntungan agar DPK diendapkan di bank mereka.

"Tentang pendanaan bank, kalau sekarang agak ketat lebih baik kreditnya agak dilambatkan untuk sementara supaya tidak rebutan DPK, karena jika rebutan malah akan membuat suku bunga deposit naiknya lebih tinggi," kata Deputi Gubernur Senior BI, Mirza Adityaswara, saat ditemui dalam seminar di Jakarta, Selasa.

Adityaswara mengatakan, BI hanya menaikkan suku bunga acuan (BI rate) 1,75 persen dalam enam bulan terakhir, namun suku bunga deposito perbankan bahkan ada pada kisaran 2,5-3 persen.

"Itu karena bank masih rebutan deposit, ingin menggenjot kreditnya, padahal itu kredit ke sektor yang tidak produktif," ujar dia.

Ia harap perbankan di Indonesia dapat tumbuh lebih berhati-hati dan lebih mengarahkan kredit ke sektor-sektor produktif serta mengurangi kredit untuk sektor yang banyak kandungan impornya.

Adityaswara menuturkan, sejauh ini BI mengeluarkan bauran kebijakan kombinasi kebijakan suku bunga, kurs, rasio pinjaman terhadap nilai agunan (loan to value ratio/LTV), pembatasan rasio pinjaman terhadap simpanan (loan to deposit ratio/LDR), dan juga kebijakan-kebijakan lain.

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013