Gerdal (gerakan pengendalian) hama sundep ini digelar bersama-sama dengan petani dan petugas dari instansi terkait
Karawang, Jawa Barat (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, melakukan gerakan pengendalian hama sundep, yang menyerang ratusan hektare areal persawahan di daerahnya.

"Gerdal (gerakan pengendalian) hama sundep ini digelar bersama-sama dengan petani dan petugas dari instansi terkait," kata Kabid Perkebunan dan Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang Dadan Danny saat dihubungi di Karawang, Jabar, Selasa.

Ia menyebutkan gerakan pengendalian hama sundep di antaranya sudah dilakukan bersama petugas pengendali organisme pengganggu tumbuhan, UPTD Pertanian, serta para petani.

Ada juga gerakan pengendalian hama sundep yang digelar Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan dan Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tanaman berkolaborasi dengan Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Barat serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang.

Di antara tujuan gerakan pengendalian itu ialah untuk mengintensifkan monitoring perkembangan serangan hama yang menjadi salah satu upaya pemerintah dalam mengamankan produksi padi dan kebutuhan pangan nasional.

Sesuai dengan data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang, saat ini organisme pengganggu tanaman jenis hama sundep atau penggerek batang padi telah menyerang ratusan hektare areal persawahan di Karawang.

Ratusan hektare areal persawahan yang terkena sundep itu tersebar di 23 kecamatan sekitar Karawang.

Di antaranya, di Kecamatan Telukjambe Barat yang mencapai 9 hektare sawah yang terserang sundep, Telukjambe Timur 7 hektare, Ciampel 4 hektare, Klari 3 hektare, Purwasari 1 hektare, dan Kecamatan Kotabaru 10 hektare sawah.

Selain itu, di Kecamatan Tirtamulya ada 50 hektare sawah yang terserang sundep, Jatisari 17 hektare, Banyusari 6 hektare, Cilamaya Kulon 5 hektare, Lemahabang 70 hektare, Telagasari 26 hektare, Majalaya 15 hektare, dan seluas 16 hektare sawah di Kecamatan Karawang Timur.

Kemudian, di Kecamatan Karawang Barat areal sawah yang terserang sundep seluas 31 hektare, Rawamerta 14 hektare, Tempuran 10 hektare, Kutawaluya 38 hektare, dan Rengasdengklok 51 hektare.

Areal sawah lainnya yang terserap sundep ialah di Kecamatan Jayakerta seluas 10 hektare, 26 hektare sawah di Kecamatan Tirtajaya, 6 hektare sawah di Kecamatan Batujaya, dan seluas 11 hektare sawah di Kecamatan Pakisjaya.

Penggerek batang padi merupakan serangga hama pada pertanaman padi pada beragam ekosistem.

Baca juga: 10 hektare sawah di Karawang jadi sasaran pengembangan IP Padi 400
Baca juga: Dinas Pertanian Karawang: Produksi padi capai 1,4 juta dalam setahun
Baca juga: Karawang siapkan pengembangan panen padi empat kali dalam setahun

Pewarta: M Ali Khumaini
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2024