Menurut laporan laman klub itu pada Selasa, De Rossi menyadari memang tak banyak pertandingan yang tersisa sehingga timnya harus waspada mengingat tim lain juga mengincar tempat Liga Champions.
"Ketika Anda menghadapi banyak tim nanti, salah satu dari mereka bisa menjadi tim yang spesial, seperti Bologna. Tim-tim seperti Atalanta bisa bangkit kembali dan Lazio kini terpaut tiga poin," kata De Rossi.
"Kami harus terus berusaha. Kami tahu kami harus menghadapi banyak tim papan atas. Kadang-kadang semuanya berjalan baik dan kadang-kadang Anda harus memberikan pujian kepada lawan," sambungnya.
Saat ini AS Roma menempati peringkat kelima klasemen Liga Italia dengan 55 poin dari 33 pertandingan dan masih memiliki lima laga untuk dimainkan.
Baca juga: Inzaghi luar biasa bangga Inter Milan juara liga musim ini
Mereka akan menghadapi partai-partai berat menghadapi Napoli, Juventus dan Atalanta di Liga Italia, serta semifinal Liga Europa melawan Bayer Leverkusen.
Menghadapi pekan-pekan berat itu, De Rossi menyadari bukan hanya kelelahan fisik yang akan dialami Paulo Dybala cs, namun juga mental.
"Kami kalah dalam satu pertandingan, namun tidak tersingkir. Perjalanan masih panjang di Serie A dan Eropa. Masih ada dua pertarungan lagi yang memisahkan kami dari final," terang De Rossi.
"Kami menghadapi tim yang belum pernah kalah (Leverkusen), mungkin satu-satunya tim di dunia. Kami tahu ini akan sulit tapi kami sangat positif, terlepas hasil malam ini," pungkasnya.
Baca juga: Klasemen Liga Italia: Inter juarai Serie A, Roma gagal tembus 4 besar
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024
