Pada Minggu, kota itu disemarakkan dengan berbagai konser, pameran, upacara, serta sebuah parade yang diikuti oleh lebih dari 2.000 orang yang berbaris sebagai legiun, perwira, senator, gladiator, perawan vesta, pendeta wanita, dan bangsawan, semuanya mengenakan kostum lengkap era Romawi.
"Ini adalah cara untuk menghormati sejarah kota kami sambil bersenang-senang dan mempertunjukkannya kepada pengunjung serta pelajar," kata Marco Contarini, seorang staf kedai kopi berusia 29 tahun yang berpartisipasi dalam parade hari Minggu itu dengan berpakaian sebagai seorang perwira, kepada Xinhua.
Menurut tradisi, Roma didirikan pada 21 April 753 SM. Meskipun perayaan hari Minggu sudah ada sejak berabad-abad lalu, acara kali ini menarik perhatian wisatawan setelah pariwisata di Italia pulih dari dampak pandemi virus corona.
Perayaan pada Minggu tersebut diadakan di Circus Maximus, bekas arena pacuan kuda era Romawi yang terletak di sebuah lembah di antara Bukit Palatine dan Bukit Aventine, dua perbukitan yang memiliki hubungan mendalam dengan sejarah Roma.
Preston Juan Loria, seorang manajer proyek berusia 49 tahun dari Florida, Amerika Serikat, mengatakan bahwa menyaksikan kemeriahan hari Minggu itu merupakan suatu kebetulan yang menyenangkan saat sedang berlibur di Roma.
"Kami tidak berencana datang ke Roma untuk merayakan ulang tahun kota ini, tetapi melihat semua ini menjadi cara yang luar biasa untuk mengisi sebagian hari ini, menyaksikan semua kemeriahan ini. Saya sangat menikmati kekontrasannya, kostum kuno di kota yang modern," kata Loria kepada Xinhua.
Meskipun perayaan hari Minggu sudah ada sejak berabad-abad lalu, acara kali ini menarik perhatian wisatawan setelah pariwisata di Italia pulih dari dampak pandemi virus corona
Belum ada perkiraan resmi mengenai jumlah orang yang berpartisipasi dalam kegiatan hari Minggu tersebut. Laporan media mengatakan Roma telah mengerahkan polisi tambahan untuk pengendalian lalu lintas dan keamanan. Pemesanan hotel lebih tinggi dari biasanya pada akhir pekan itu, sebut laporan media.
Pewarta: Xinhua
Editor: Ade irma Junida
Copyright © ANTARA 2024