Kita sangat mengapresiasi setinggi-tingginya kepada para seniman maupun budayawan yang berdedikasi tinggi terhadap kelestarian budaya apapun di daerahnya masing-masing
Banjarmasin (ANTARA) -
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengapresiasi pagelaran seni budaya Dayak Borneo ke-5 tahun 2024 sebagai wadah untuk menyaksikan kekayaan budaya.
 
"Inilah kekayaan budaya di Kalimantan yang masih terjaga dengan baik," ujar Staf Ahli Bidang Hukum dan Kemasyarakatan Pemprov Kalsel di Husnul Hatimah di Banjarbaru, Sabtu.
 
Menurut dia, pergelangan seni budaya yang dilangsungkan di salah satu mal di Kota Banjarbaru tersebut pada 3 Mei 2024 sangat meriah dengan penampilan khazanah kebudayaan suku Dayak yang sangat menarik.

Baca juga: Disdik Cirebon lestarikan nilai budaya lewat pameran kerajinan pelajar
 
"Kita sangat mengapresiasi setinggi-tingginya kepada para seniman maupun budayawan yang berdedikasi tinggi terhadap kelestarian budaya apapun di daerahnya masing-masing," ujarnya.
 
Provinsi Kalsel, papar Husnul sangat bangga bisa menjadi tuan rumah pergelaran seni budaya Dayak Borneo ini, di mana suku Dayak merupakan suku asli di tanah Kalimantan ini.
 
"Kita bersyukur masih banyak regenerasi yang melestarikan seni budaya Dayak ini, meskipun di zaman moderen ini," ujarnya.
 
Husnul menerangkan, globalisasi dan arus modernisasi telah membawa pengaruh besar yang kadang-kadang dapat mengancam keberlangsungan tradisi budaya lokal.
 
Untuk itu, Pemprov Kalsel mengajak masyarakat untuk menjadikan pagelaran seni ini sebagai meningkatkan animo generasi muda dan masyarakat secara umum, guna mencintai dan melestarikan budaya-budaya yang ada di bumi Kalimantan.

Baca juga: Bantul lestarikan warisan budaya adiluhung melalui Festival Klangenan
 
Dia mengatakan, Kalimantan Selatan merupakan daerah yang majemuk dengan ragam budaya dari berbagai suku. keunikan budaya lokal seperti adat istiadat, alat musik tradisional, hingga kuliner, menjadikan bumi Kalimantan menyimpan kearifan lokal yang tak ternilai harganya.
 
"Untuk itu, kita menyadari bahwa pentingnya peran seniman maupun organisasi seperti Perkumpulan Dayak Meratus (Kumdatus) Kalsel ini, dalam mempertahankan dan mengembangkan kekayaan budaya ini," ungkapnya.
 
Husnul berharap melalui pagelaran ini, semakin memperkokoh rasa persaudaraan masyarakat Kalimantan Selatan, khususnya masyarakat dayak yang ada di Kalimantan Selatan.
 
"Agar terus bergerak bersama membangun Kalsel yang lebih baik," demikian katanya.

Baca juga: Kemendikbudristek berikan dana apresiasi tahunan kepada 44 seniman

Pewarta: Sukarli
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024