Hefei, China (ANTARA) - Volkswagen China Technology Company (VCTC), pusat penelitian dan pengembangan (litbang) terbesar di luar Jerman milik Volkswagen Group, memulai tahap III pembangunan pusat litbang tersebut pada Kamis (16/5) di Hefei, ibu kota Provinsi Anhui, China timur.

Pengerjaan pembangunan itu ditandai dengan upacara peletakan batu pertama. Pada kesempatan yang sama, VCTC  meluncurkan Lintasan Uji Coba Jalanan Perkotaan (City Test Track/CTT).

Proyek tahap III ini, yang meliputi area seluas sekitar 110.000 meter persegi, dijadwalkan selesai dibangun pada 2027. Gedung litbang diperkirakan akan mulai beroperasi pada 2025.

Menurut VCTC, pusat litbang yang diperluas tersebut akan memfasilitasi pekerjaan litbang pada platform kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV), kendaraan lengkap, suku cadang dan komponen, serta integrasi dan pengujian perangkat keras dan perangkat lunak.

CTT berfokus pada pengujian kinerja dan verifikasi fungsional kendaraan terhubung cerdas, dan menjadikannya lintasan uji coba pertama milik Volkswagen Group di China.

Dengan luas hampir 200.000 meter persegi, CTT memiliki serangkaian fasilitas dan lintasan uji coba.

Setelah beroperasi penuh, para engineer litbang dapat melakukan pengujian dan penyesuaian waktu seketika pada model-model baru, sehingga mempercepat laju iterasi pengembangan perangkat lunak dan perangkat keras.

CEO VCTC Thomas Ulbrich menyebutkan peletakan batu pertama tahap III dan dimulainya operasi di CTT merupakan tonggak penting.

"CTT akan segera memulai pengujian teknologi dan aplikasi untuk model-model baru kami, sementara gedung baru akan makin memperkuat keputusan litbang kami di masa depan," katanya.

Dengan investasi sekitar 1 miliar euro (sekitar Rp17,35 triliun), VCTC mulai beroperasi pada Januari 2024.  
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2024