Kami mendapatkan laporan dari kerabat pekerja migran di Sukabumi yang menyebutkan ada keluarganya yang meninggal di Dubai, Uni Emirat Arab, pada Senin (13/5)...
Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Dewan Pimpinan Cabang Serikat Buruh Migran Indonesia (DPC SBMI) Sukabumi membantu dan mendampingi pemulangan jenazah pekerja migran Indonesia asal Kampung Cijulang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dari Dubai.

"Kami mendapatkan laporan dari kerabat pekerja migran di Sukabumi yang menyebutkan ada keluarganya yang meninggal di Dubai, Uni Emirat Arab, pada Senin (13/5), yang kemudian kami tindak lanjuti untuk membantu proses pemulangan jenazah berinisial W usia sekitar 60 tahun, warga Desa Cijulang, Kecamatan Jampangtengah," kata Ketua DPC SBMI Sukabumi Jejen Nurjanah di Sukabumi, Senin. 

Setelah melengkapi berkas persyaratan dan informasi, pihaknya kemudian berkoordinasi dengan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Dubai dan beberapa instansi lainnya untuk membantu proses pemulangan jenazah pekerja migran itu.

Tanpa menunggu waktu lama, pihaknya kemudian mendapatkan informasi bahwa jenazah bisa dipulangkan dan diberangkatkan dari Bandara Internasional Dubai pada Sabtu (18/5) pagi waktu setempat dengan menggunakan pesawat.

Baca juga: Buruh Migran Sukabumi bantu penegak hukum selesaikan 11 kasus TPPO

Sekitar pukul 16.00 WIB jenazah W tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Cengkareng) dan kemudian tiba di kampung halamannya sekitar pukul 21.00 WIB.

Jejen mengatakan pekerja migran tersebut meninggal dunia di Dubai karena sakit, sebelumnya W sempat pingsan di rumah majikan dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Kami apresiasi seluruh pihak yang telah membantu kami, sehingga jenazah pekerja migran ini bisa dengan cepat pulang ke Tanah Air atau hanya empat hari setelah kami menerima laporan," ucapnya.

Baca juga: SBMI Indramayu menerima 30 aduan pekerja migran bermasalah

Jejen mengatakan dari informasi yang diperoleh W baru sekitar satu pekan di Dubai, setelah cuti pulang kampung. Saat berangkat dari Indonesia ke Dubai, W dalam kondisi sehat dan memang sudah lama bekerja di rumah majikannya itu. Namun ia tidak merinci penyebab kematian W, hanya saja dipastikan pekerja migran ini meninggal secara normal akibat sakit.

Selama pengurusan pemulangan jenazah, pihaknya sama sekali tidak memungut biaya kepada pihak keluarga atau dengan kata lain gratis karena seluruh biaya pemulangannya ditanggung Konsulat Jendral Republik Indonesia (KJRI) Dubai dan pemulangan dari bandara ke rumah duka difasilitasi Badan Pelindungan Pekerja Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Jawa Barat.

Di sisi lain pihaknya saat masih mengurus pemulangan tujuh jenazah pekerja migran asal Kabupaten Sukabumi yang meninggal di negara tempat kerjanya, seperti Arab Saudi, UEA, dan lainnya.

Baca juga: Menaker minta dukungan SBMI, siapkan pekerja migran tersertifikasi

Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024