Jokowi berniat mendorong lebih banyak pembangunan hutan kota sebagai salah satu upaya antisipasi banjir.
"Ini memang setiap lahan yang ada di manapun akan kita beli untuk dijadikan ruang terbuka hijau. Yang ini memang baru setahun dan kita ini sekarang mau sisipkan tanaman-tanaman yang bisa cepat tumbuh seperti trembesi, sengon, jabon, ekaliptus, dan lain-lain," kata Jokowi di Hutan Kota Rawa Malang di Cilincing, Jakarta Utara, Kamis.
Jokowi mengatakan pembangunan taman kota tidak bisa ditunda lagi mengingat cepatnya pembangunan di sekitar kawasan tersebut.
"Jangan sampe ketika nantinya ada bangunan kita gak bisa beli, jadi mumpung masih ada lahan yang bisa dibeli yah kita punya ruang tanah yang sebanyak-banyaknya itu lebih bagus," kata dia.
Total vegetasi berjumlah 4.000 di Hutan Kota Rawa Malang, menurut Jokowi sudah lebih dari cukup untuk menghijaukan kawasan yang memang dipusatkan sebagai kegiatan industri tersebut.
"Itu totalnya ada 4.000 tanaman, sudah lebih dari cukup sehingga akan menjadi hutan kota," katanya.
Hutan Kota Rawa Malang berdiri di lahan seluas enam hektar-an, dengan jenis pohon antara lain; trembesi, bintaro, ketapang, kemiri.
Lahan untuk hutan tersebut dibebaskan tahun 2011 dan mulai ditanami tahun 2012.
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
