... kita tidak pernah menerima income dari pengelolaan iklan."
Jakarta (ANTARA News) - Direktur Utama PT Jakarta Monorail (PT JM) John Aryananda membantah menerima pendapatan uang (income) reklame yang ada di tiang monorel di kawasan DKI Jakarta selama perusahaannya berada di bawah Ortus Holding.

"Sejak Ortus take over Juni 2013, kita tidak pernah menerima income dari pengelolaan iklan. Jadi, adanya fee dari 2011 untuk keperluan SEA Games dibayarkan ke PT Pariwara. Itu sebelum take over," ujarnya di Balaikota Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, Rabu.

Ia mengemukakan, pemasukan dari iklan-iklan yang terpasang di tiang monorel selama ini masuk ke investor lama, yakni PT Adhi Karya.

John mengatakan, berdasarkan keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) pada 2012, maka status kepemilikan tiang-tiang monorel masih menjadi hak PT Adhi Karya.

Ortus dan Adhi Karya saat ini masih terlibat konflik harga tiang monorel.

Adhi Karya meminta Ortus melunasi pembayaran tiang yang harganya mencapai Rp193 miliar, sedangkan Ortus mengklaim bahwa biaya yang harus mereka bayarkan hanya senilai Rp 130 miliar. (*)

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2014