Sevastopol, Ukraina (ANTARA News) - Militan pro-Rusia memasang barikade Jumat di luar markas Angkatan Laut Ukraina di Sevastopol, Krimea selatan, demikian dilaporkan seorang wartawan AFP di lokasi kejadian.

Prajurit-prajurit Ukraina "boleh keluar kalau mereka ingin namun jika mereka melakukan hal itu, kami tidak akan mengizinkan mereka masuk kembali," kata seorang militan, Dmitry, yang mengidentifikasi dirinya sebagai seorang anggota "kelompok pertahanan diri" pro-Moskow.

Barikade itu memiliki bendera Rusia yang dipasang di atas dan militan memakai kain lengan dengan tulisan "Blok Rusia".

Di dalam pangkalan itu, prajurit-prajurit Ukraina yang tidak bersenjata terlihat berada di belakang gerbang yang mondar-mandir dengan tangan di saku mereka.

Pasukan Rusia menguasai Krimea selama sepekan ini dan para aktivis pro-Moskow melakukan rangkaian pawai, sementara parlemen setempat membuat rencana untuk menjadikan wilayah itu sebagai bagian dari Federasi Rusia.

Di pelabuhan Sevastopol, yang menjadi pangkalan Armada Laut Hitam Rusia selama 250 tahun, sebuah kapal perang Rusia terlihat berlabuh di dekat dua kapal Angkatan Laut Ukraina yang juga diblokade.


Penerjemah: Memet Suratmadi

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014