Sidon, Lebanon (ANTARA News) - Orang-orang besenjata bertopeng membunuh seorang komandan Palestina di kamp pengungsi Ain al-Helweh di Lebanon selatan, Senin, kata seorang pejabat kamp itu kepada AFP.

"Dua orang bersenjata bertopeng yang naik sepeda-motor... melepaskan tembakan senapan mesin ke arah Mohammed Zeidan di depan rumahnya," kata pejabat kamp dari kelompok Fatah kubu Presiden Palestina Mahmud Abbas.

"Ia dibawa ke sebuah pusat medis namun dinyatakan tewas pada saat tiba," kata pejabat yang tidak bersedia disebutkan namanya itu kepada AFP.

Seorang petugas medis kamp itu mengatakan, Zeidan diberondong sedikitnya 15 peluru.

Para loyalis bersenjata Fatah segera turun ke jalan di Ain al-Helweh ketika berita pembunuhan itu tersiar.

Pembunuhan itu merupakan yang terakhir dari gelombang serangan yang ditujukan pada para pejabat di kamp pengungsi terbesar Palestina di luar kota pelabuhan Sidon, Lebanon selatan.

Sekitar 350.000 orang Palestina tinggal di Lebanon, sebagian besar di 12 kamp pengungi yang ada di negara itu.

Pasukan Lebanon menyerahkan keamanan di dalam kamp-kamp itu kepada kelompok Palestina.

Ketegangan antara kelompok-kelompok Palestina tetap menimbulkan risiko tinggi bagi stabilitas di Lebanon, yang telah menderita akibat serangkaian pembunuhan, perang dengan Israel dan krisis politik internal yang melumpuhkan dalam beberapa tahun ini.

(Uu.M014)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014